PERBANDINGAN KADAR FLAVONOID TOTAL EKSTRAK DAUN SAMBUNG NYAWA (Gynura procumbens L.) BERDASARKAN METODE PENGERINGAN

Dublin Core

Title

PERBANDINGAN KADAR FLAVONOID TOTAL EKSTRAK DAUN SAMBUNG NYAWA (Gynura procumbens L.) BERDASARKAN METODE PENGERINGAN

Description

Latar Belakang : Daun Sambung Nyawa ( Gynura procumbens L.) merupakan tanaman perdu yang berasal dari keluarga Compositae. Salah satu kandungan kimia pada daun sambung nyawa yang berperan penting untuk pengobatan adalah flavonoid. Senyawa flavonoid pada daun sambung nyawa memiliki manfaat sebagai antihipertensi, antioksidan, antihiperglikemik, dan antiinflamasi. Akan tetapi perbedaan metode pengeringan simplisia kemungkinan besar akan memberikan pengaruh terhadap kadar flavonoid total yang terkandung dalam ekstrak daun sambung nyawa . Oleh karena itu dilakukan penelitian mengenai perbandingan kadar flavonoid total ekstrak pada daun sambung nyawa berdasarkan metode pengeringan untuk mengetahui metode pengeringan angin atau pengeringan oven pada suhu 40°C yang menghasilkan kadar flavonoid total yang paling tinggi.

Metode : Penelitian ini menggunakan metode penelitian eksperimental. Daun sambung nyawa ( Gynura procumbens L.) dikeringkan dengan dua perlakuan yaitu kering angin dan kering oven suhu 40°C kemudian simplisia dimaserasi dan dipekatkan. Sebanyak 25mg ekstrak etanol daun sambung nyawa dilarutkan 25 ml etanol 96% lalu diambil sebanyak 1 ml dan dilarutkan klagi dengan etanol 96% sampai 10 ml, larutan di pipet 1 ml ditambah 3 ml etanol 96% , 0,2 ml AlCl3, 0,2 ml Na Asetat 1 M dan 5,6 ml aquadest kemudian di inkubasi selama 30 menit pada suhu kamar lalu di ukur absorbansinya dengan Spektrofotometer UV-Vis dengan panjang gelombang 433 nm dan kuersetin sebagai pembanding.

Hasil : Ekstrak daun sambung nyawa ( Gynura procumbens L.) pada simplisia kering angin memiliki rata-rata kadar air simplisia sebesar 7,06 %, rendemen 10,15 %, rata-rata kadar air ekstrak 7,16 % dan rata-rata kadar flavonoid total 42,62 mg/g. Sedangkan pada ekstrak daun sambung nyawa ( Gynura procumbens L.) pada simplisia kering oven memiliki rata-rata kadar air simplisia sebesar 4,43%, rendemen 10,80 %, rata-rata kadar air ekstrak 5,33 %, dan rata-rata kadar flavonoid total 50,14 mg/g.

Kesimpulan : Pengeringan dengan suhu oven 40°C menghasilkan kadar flavonoid total ekstrak yang lebih tinggi dibandingkan dengan pengeringan angin. Dan terdapat perbedaan kadar flavonoid total antara kedua ekstrak (p < 0,05).

Kata Kunci : daun sambung nyawa ( Gynura procumbens L.), flavonoid, metode pengeringan, spektrofotometri UV-Vis, kering angin, kering oven.

Creator

Ellen Angelina

Publisher

Poltekkes Kemenkes Palembang Jurusan Farmasi

Date

2021

Contributor

Mindawarnis, S.Si, Apt, M.Kes

Format

PDF

Type

Karya Tulis Ilmiah (KTI)

Document Viewer