UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK N-HEKSAN, ETIL ASETAT DAN ETANOL DAUN SAMBUNG NYAWA (Gynura procumbens) TERHADAP BAKTERI Escherichia coli

Dublin Core

Title

UJI AKTIVITAS ANTIBAKTERI EKSTRAK N-HEKSAN, ETIL ASETAT DAN ETANOL DAUN SAMBUNG NYAWA (Gynura procumbens) TERHADAP BAKTERI Escherichia coli

Description

ABSTRAK
Latar Belakang : Penyakit diare masih merupakan masalah kesehatan masyarakat
di negara berkembang khusunya Indonesia. Diantara penyebab diare adalah bakteri
Escherichia coli. Pengobatan diare yang disebabkan oleh bakteri dapat dilakukan
dengan pemberian antibiotik. Namun, penggunaan antibiotik yang tidak tepat dan
dalam kurun waktu yang cukup lama akan menyebabkan resistensi terhadap
antibiotik itu sendiri. Salah satu alternatif pengobatan diare adalah dengan
pemanfaatan tanaman obat tradisional sebagai pengganti antibiotik. Telah
dilaporkan bahwa ekstrak daun sambung nyawa (Gynura procumbens) mempunyai
aktivitas antibakteri terhadap Escherichia coli. Daun sambung nyawa (Gynura
procumbens) mengandung zat aktif tannin, saponin, steroid, triterpenoid, minyak
atsiri dan flavonoid yang berpotensi sebagai pengobatan antibakteri dimana
senyawa-senyawa aktif tersebut dapat disari dengan berbagai pelarut sesuai
kepolarannya. Penelitian ini bertujuan untuk membuktikan bahwa terdapat
pengaruh pemberian ekstrak daun sambung nyawa (Gynura procumbents) dengan
berbagai pelarut yang berbeda dalam menghambat bakteri Escherichia coli.
Metode : Jenis penelitian yang dilakukan adalah eksperimental yaitu dengan
menguji aktivitas antibakteri ekstrak dengan berbagai pelarut yang berbeda
kepolarannya.
Hasil : Berdasarkan hasil identifikasi senyawa aktif ekstrak n-heksan mengandung
triterpenoid, ekstrak etil asetat mengandung tanin dan ekstrak etanol mengandung
flavonoid, saponin dan tanin. Sedangkan hasil pengukuran diameter zona hambat
ekstrak n-heksan, etil asetat dan etanol daun sambung nyawa (Gynura procumbens)
terhadap bakteri Escherichia coli menunjukkan bahwa pada ekstrak n-heksan dan
etil asetat tidak memiliki aktivitas antibakteri. Pada ekstrak etanol hanya pada
konsentrasi 80%b/v, 40%b/v, dan 20%b/v yang menunjukkan adanya aktivitas
antibakteri dengan rata-rata diameter zona hambat masing-masing 10.5 mm, 8.5
mm, dan 6.25 mm.
Kesimpulan : Dari data hasil penelitian uji aktivitas antibakteri ekstrak n-heksan,
etil asetat dan etanol daun sambung nyawa (Gynura procumbens) terhadap bakteri
Escherichia coli dapat disimpulkan bahwa ekstrak etanol memiliki aktivitas
antibakteri sedangkan esktrak n-heksan dan etil asetat tidak memiliki aktivitas
antibakteri terhadap bakteri Escherichia coli.
Kata Kunci : Daun Sambung Nyawa, Ekstrak N-Heksan, Ekstrak Etil Asetat,
Ekstrak Etanol, Escherichia coli

Creator

Suci Indah Lestari

Publisher

Poltekkes Kemenkes Palembang Jurusan Farmasi

Date

2021

Contributor

Mindawarnis, S.Si., Apt., M.Kes

Format

PDF

Type

Karya Tulis Ilmiah (KTI)

Document Viewer