PENGARUH CARA PENGERINGAN SIMPLISIA TERHADAP BOBOT JENIS, KADAR AIR DAN KADAR ABU EKSTRAK DAUN SAMBUNG NYAWA (Gynura procumbens)

Dublin Core

Title

PENGARUH CARA PENGERINGAN SIMPLISIA TERHADAP BOBOT JENIS, KADAR AIR DAN KADAR ABU EKSTRAK DAUN SAMBUNG NYAWA (Gynura procumbens)

Description

ABSTRAK
Latar Belakang: Daun sambung nyawa (Gynura procumbens) merupakan salah
satu tanaman obat yang memiliki banyak khasiat. Khasiat daun sambung nyawa
karena adanya senyawa aktif, dimana senyawa aktif tersebut dapat diekstraksi dan
menghasilkan ekstrak. Ekstrak dikatakan bermutu jika telah memenuhi parameter
mutu ekstrak. Salah satu faktor yang mempengaruhi mutu ialah kekeringan bahan.
Pengeringan dapat dilakukan dengan cara alamiah maupun buatan. Sehingga
dilakukan penelitian mengenai pengaruh cara pengeringan simplisia terhadap
bobot jenis, kadar air, dan kadar abu ekstrak daun sambung nyawa.
Metode: Jenis penelitian ini adalah deskriptif. Daun sambung nyawa segar
dikeringkan dengan cara diangin-anginkan selama 48 jam, sinar matahari selama 4
jam dan oven pada suhu 50C selama 2 jam, 6 jam, dan 10 jam. Kemudian
dimaserasi menggunakan etanol 96% dan dipekatkan dengan rotary evaporator.
Lalu masing-masing dilakukan pengujian parameter mutu ekstrak yang meliputi
bobot jenis, kadar air, dan kadar abu ekstrak.
Hasil: Pengukuran bobot jenis ekstrak diperoleh kering angin 48 jam (0,8124
g/ml), kering matahari 4 jam (0,8108 g/ml), oven 2 jam (0,8115 g/ml), oven 6 jam
(0,8126 g/ml), serta oven 10 jam (0,8121 g/ml). Pengujian kadar air ekstrak
diperoleh kering angin 48 jam (27,8509 %), kering matahari 4 jam (17,0053 %),
oven 2 jam (24,8208 %), oven 6 jam (16,5754 %), oven 10 jam (8,6117 %).
Pengujian kadar abu ekstrak diperoleh kering angin 48 jam (4,0448 %), kering
matahari 4 jam (4,0007 %), oven 2 jam (3,9669 %), oven 6 jam (3,7505 %), oven
10 jam (3,9587 %).
Kesimpulan: Cara pengeringan simplisia daun sambung nyawa berpengaruh
terhadap kadar air ekstrak. Namun, tidak berpengaruh terhadap bobot jenis dan
kadar abu ekstrak. Pengeringan dengan oven suhu 50C selama 10 jam
menghasilkan kadar air lebih rendah dibandingkan pengeringan lainnya.
Kata Kunci: Cara pengeringan, ekstrak daun sambung nyawa, bobot jenis, kadar
air, kadar abu

Creator

Febrina Melinia

Publisher

Poltekkes Kemenkes Palembang Jurusan Farmasi

Date

2021

Contributor

Mindawarnis, S.Si., Apt., M.Kes

Format

PDF

Type

Karya Tulis Ilmiah (KTI)

Document Viewer