Dublin Core
Title
GAMBARAN ASUPAN ZAT GIZI MAKRO, MAKANAN JAJANAN, DAN
AKTIVITAS FISIK DENGAN STATUS GIZI ANAK SEKOLAH DASAR
DI SD NEGERI 126 PALEMBANG
AKTIVITAS FISIK DENGAN STATUS GIZI ANAK SEKOLAH DASAR
DI SD NEGERI 126 PALEMBANG
Description
Status gizi merupakan kondisi keseimbangan antara asupan zat gizi
dengan kebutuhan tubuh. Penilaian status gizi dapat dilakukan dengan cara
langsung yaitu antropometri dan dengan cara tidak langsung yaitu survei
konsumsi pangan. Prevalensi status gizi anak umur 5-12 tahun di Kota
Palembang berdasarkan indeks IMT/U untuk anak status gizi obesitas
sebesar 11.59%.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran asupan zat gizi
makro, makanan jajanan, dan aktivitas fisik terhadap status gizi anak
sekolah dasar di SD Negeri 126 Palembang. Penelitian ini dilaksanakan di
SD Negeri 126 Palembang pada tanggal 28 Januari 2022 hingga 17 Mei
2022 dengan jumlah sampel 43 orang. Jenis penelitian deskriptiif dengan
rancangan cross sectional. Teknik pengambilan sampel proporsional
startified random sampling dilanjutkan dengan teknik simple random
sampling.
Hasil penelitian yang dilakukan di SD Negeri 126 Palembang tahun
2022 ditemukan siswa yang memiliki status gizi baik sebesar 53,5%,
asupan energi baik sebesar 74,4%, asupan protein baik sebesar 79,1%,
asupan lemak baik sebesar 60,5%, asupan karbohidrat baik sebesar
16,3%, jenis jajanan tidak baik sebesar 100%, frekuensi jajan baik sebesar
67,4%, aktivitas fisik sedang sebesar 58,1%. Dengan analisis bivariat
asupan energi baik dengan status gizi obesitas sebesar 23,3%, asupan
protein lebih dengan status gizi obesitas sebesar 4,7%, asupan lemak lebih
dengan status gizi obesitas sebesar 16,3%, asupan karbohidrat kurang
dengan status gizi obesitas sebesar 27,9%, jenis makanan jajanan tidak baik dengan status gizi obesitas sebesar 27,9%, frekuensi jajan kurang baik dengan status gizi obesitas sebesar 25,6%, aktivitas ringan dengan status gizi obesitas sebesar 23,3%.
dengan kebutuhan tubuh. Penilaian status gizi dapat dilakukan dengan cara
langsung yaitu antropometri dan dengan cara tidak langsung yaitu survei
konsumsi pangan. Prevalensi status gizi anak umur 5-12 tahun di Kota
Palembang berdasarkan indeks IMT/U untuk anak status gizi obesitas
sebesar 11.59%.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran asupan zat gizi
makro, makanan jajanan, dan aktivitas fisik terhadap status gizi anak
sekolah dasar di SD Negeri 126 Palembang. Penelitian ini dilaksanakan di
SD Negeri 126 Palembang pada tanggal 28 Januari 2022 hingga 17 Mei
2022 dengan jumlah sampel 43 orang. Jenis penelitian deskriptiif dengan
rancangan cross sectional. Teknik pengambilan sampel proporsional
startified random sampling dilanjutkan dengan teknik simple random
sampling.
Hasil penelitian yang dilakukan di SD Negeri 126 Palembang tahun
2022 ditemukan siswa yang memiliki status gizi baik sebesar 53,5%,
asupan energi baik sebesar 74,4%, asupan protein baik sebesar 79,1%,
asupan lemak baik sebesar 60,5%, asupan karbohidrat baik sebesar
16,3%, jenis jajanan tidak baik sebesar 100%, frekuensi jajan baik sebesar
67,4%, aktivitas fisik sedang sebesar 58,1%. Dengan analisis bivariat
asupan energi baik dengan status gizi obesitas sebesar 23,3%, asupan
protein lebih dengan status gizi obesitas sebesar 4,7%, asupan lemak lebih
dengan status gizi obesitas sebesar 16,3%, asupan karbohidrat kurang
dengan status gizi obesitas sebesar 27,9%, jenis makanan jajanan tidak baik dengan status gizi obesitas sebesar 27,9%, frekuensi jajan kurang baik dengan status gizi obesitas sebesar 25,6%, aktivitas ringan dengan status gizi obesitas sebesar 23,3%.
Creator
Prima Abresa
Publisher
Poltekkes Kemenkes Palembang
Date
02 Juni 2022
Contributor
Eliza, S.Gz, M.Si
Format
PDF
Language
Bahasa Indonesia
Type
KTI