FORMULASI DAN EVALUASI SEDIAAN EMULGEL MINYAK ALMOND (Prunus amygdalus dulcis) DENGAN VARIASI KONSENTRASI Na-CMC SEBAGAI GELLING AGENT

Dublin Core

Title

FORMULASI DAN EVALUASI SEDIAAN EMULGEL MINYAK ALMOND (Prunus amygdalus dulcis) DENGAN VARIASI KONSENTRASI Na-CMC SEBAGAI GELLING AGENT

Description

Latar Belakang: Salah satu sediaan yang dapat mengatasi kulit kering yaitu emulgel. Emulgel dijadikan sebagai pelembab karena emulgel memiliki sifat-sifat menguntungkan seperti konsistensi yang baik, waktu kontak yang lebih lama, mudah penyerapannya, mudah dibersihkan, larut dalam air dan dapat bercampur dengan eksipien lain. Variasi konsentrasi Na-CMC yang digunakan untuk mengetahui konsentrasi Na-CMC yang optimal untuk menghasilkan emulgel yang stabil dan memenuhi syarat. Emulgel yang dibuat menggunakan zat aktif minyak almond (Prunus amygdalus dulcis) dengan kandungan antioksidan seperti vitamin E yang berkhasiat untuk melembabkan kulit.

Metode: Penelitian ini menggunakan metode eksperimental, dimana minyak almond sebagai zat aktif diformulasikan menjadi sediaan emulgel dengan memvariasikan konsentrasi Na-CMC. Konsentrasi zat aktif yang digunakan dalam setiap formula adalah 5%. Formula I dengan konsentrasi Na-CMC 4%, formula II konsentrasi Na-CMC 5% dan formula III konsentrasi Na-CMC 6%. Kemudian dilakukan evaluasi sediaan pada suhu kamar dan uji dipercepat (Cycling Test) meliputi pH, viskositas, daya sebar, pemisahan fase, homogenitas, tipe emulsi, warna dan bau serta iritasi kulit.

Hasil:Berdasarkan hasil yang didapat, pH sediaan pada penyimpanan suhu kamar mengalami kenaikan sedangkan sediaan yang di uji dipercepat (cycling test) mengalami penurunan, dan hasil pengujian viskositas sediaan pada suhu kamar mengalami penurunan sedangkan pada uji dipercepat mengalami kenaikan namun masih memenuhi syarat hanya formula III yang tidak memenuhi syarat. Ditinjau dari daya sebar, pemisahan fase, homogenitas, tipe emulsi, warna, bau dan iritasi kulit, ketiga formula memenuhi syarat selama penyimpanan suhu kamar dan uji dipercepat.

Kesimpulan:Minyak Almond (Prunus dulcis) dapat diformulasikan menjadi sediaan emulgel yang stabil dan memenuhi persyaratan. Formula yang paling optimal dengan variasi konsentrasi Na-CMC 5%

Creator

HARBIYAH

Publisher

POLTEKKES KEMENKES PALEMBANG JURUSAN FARMASI

Date

2019

Contributor

Pembimbing : Marlina, SF, Apt, M.Kes

Format

PDF

Language

Indonesia

Type

KTI Mahasiswa

Document Viewer