Dublin Core
Title
PHARMACEUTICAL CARE DALAM PERSEPSI APOTEKER PUSKESMAS DI KOTA PALEMBANG PADA PENYAKIT HIPERTENSI
Description
Latar Belakang : Hipertensi merupakan pengobatan yang konsisten, dalam hal
ini Apoteker dapat berperan secara aktif dalam penatalaksanaan hipertensi melalui
pelayanan Pharmaceutical Care, disini Apoteker juga sangat diperlukan dalam
meningkatkan Kesehatan pengidap hipertensi. Langkah-langkah yang harus
dilakukan dalam pelayanan Pharmaceutical Care adalah assessment terhadap
pasien, identifikasi masalah terkait pengobatan, pemilihan dan rencana
pengobatan, implementasi serta monitoring, follow up kepada pasien. Penelitian
ini bertujuan untuk mengidentifikasi atau mendeskripsiskan karakteristik setiap
variable penelitian.
Metode : Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode
deskriptif. Analisis data dari penelitian ini menggunakan metode analisis
univariate yang bertujuan untuk mengidentifikasi atau mendeskripsikan
karakteristik setiap variable penelitian.
Hasil : Dari hasil kuisioner yang terdiri dari kategori pengentahuan responden,
implementasi, implementasi sesuai pedoman, semua kategori tersebut belum
sepenuhnya dijalankan sesuai pedoman. Padahal dari 41 Puskesmas hanya ada 27
Puskesmas yang memiliki Apoteker. Tetapi dari 27 Apoteker tersebut hanya ada
sebanyak 2 responden yang pernah melaksanakan pedoman Pharmaceutical Care.
Jadi Apoteker di Puskesmas Kota Palmebnag belum memiliki persepsi yang baik
tentang Pharmaceutical Care.
Kesimpulan : Apoteker telah melaksanakan Pharmacutical Care pada penyakit
hipertensi di puskesmas Kota Palembang, namun belum memiliki persepsi yang
baik yang sesuai dengan pedoman Pharmaceutical Care untuk penyakit hipertensi.
Kata Kunci : Hipertensi, Pharmaceutical Care, Puskesmas Kota Palembang.
ini Apoteker dapat berperan secara aktif dalam penatalaksanaan hipertensi melalui
pelayanan Pharmaceutical Care, disini Apoteker juga sangat diperlukan dalam
meningkatkan Kesehatan pengidap hipertensi. Langkah-langkah yang harus
dilakukan dalam pelayanan Pharmaceutical Care adalah assessment terhadap
pasien, identifikasi masalah terkait pengobatan, pemilihan dan rencana
pengobatan, implementasi serta monitoring, follow up kepada pasien. Penelitian
ini bertujuan untuk mengidentifikasi atau mendeskripsiskan karakteristik setiap
variable penelitian.
Metode : Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode
deskriptif. Analisis data dari penelitian ini menggunakan metode analisis
univariate yang bertujuan untuk mengidentifikasi atau mendeskripsikan
karakteristik setiap variable penelitian.
Hasil : Dari hasil kuisioner yang terdiri dari kategori pengentahuan responden,
implementasi, implementasi sesuai pedoman, semua kategori tersebut belum
sepenuhnya dijalankan sesuai pedoman. Padahal dari 41 Puskesmas hanya ada 27
Puskesmas yang memiliki Apoteker. Tetapi dari 27 Apoteker tersebut hanya ada
sebanyak 2 responden yang pernah melaksanakan pedoman Pharmaceutical Care.
Jadi Apoteker di Puskesmas Kota Palmebnag belum memiliki persepsi yang baik
tentang Pharmaceutical Care.
Kesimpulan : Apoteker telah melaksanakan Pharmacutical Care pada penyakit
hipertensi di puskesmas Kota Palembang, namun belum memiliki persepsi yang
baik yang sesuai dengan pedoman Pharmaceutical Care untuk penyakit hipertensi.
Kata Kunci : Hipertensi, Pharmaceutical Care, Puskesmas Kota Palembang.
Creator
Anes Desi Ramadayanti
Publisher
Poltekkes Kemenkes Palembang Jurusan Farmasi
Date
2022
Contributor
Dra. Sarmalina Simamora Apt, M.Kes
Format
PDF
Type
Karya Tulis Ilmiah (KTI)