Dublin Core
Title
PERBANDINGAN HASIL PEMERIKSAAN GLUKOSA URIN METODE KONVENSIONAL DENGAN METODE DIPSTICK DI RSUP Dr. MOH. HOESIN PALEMBANG TAHUN 2016
Subject
dipstick, glukosa urin, konvensional
Description
Pemeriksaan glukosa urin merupakan pemeriksaan kimiawi dan sebagai test skrining untuk penderita diabetes melitus. Pemeriksaa ini dilakukan dengan tiga metode yaitu, metode konvensional (benedict) dimana metode initidak spesifik, jumlah reagen yang digunakan lebih banyak serta waktu pengujiannya lebih lama, akan tetapi penilaian hasil semi kuantitatif lebih akurat. Dan untuk metode dipstick (carik celup 1 parameter dan 10 parameter) selain sangat spesifik, waktu pengujiannya juga singkat dan praktis namun metode ini dapat mengakibatkan hasil positif palsu. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan hasil pemeriksaan glukosa urin metode konvensional dengan metode dipstick. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analitik dengan pendekatan cross sectional, yang dilakukan menggunkaan uji statistik Chi-square dengan populasi yaitu seluruh pasien yang memeriksakan glukosa urin di Laboratorium RSUP Dr. Moh. Hoesin Palembang pada bulan Maret 2016. Hasil penelitian dari 70 sampel yang dilakukan dengan uji Chi-square didapatkan nilai p value = 1,000 lebih besar dari alpha (α = 0,05). Maka dapat disimpulkan tidak ada perbedaan antara hasil pemeriksaan glukosa urin metode konvensional (benedict) dengan metode dipstick (carik celup 1 parameter dan 10 parameter). Berdasarkan penelitian ini, bagi tenaga laboratorium dianjurkan untuk dapat menggunakan carik celup sebagai reagen pemeriksaan glukosa urin, dikarenakan selain spesifik terhadap glukosa, reagen ini juga tidak membutuhkan waktu yang lama.
Creator
RIZKI RAHMANIA PUTRI
Publisher
POLTEKKES KEMENKES PALEMBANG
Contributor
NURHAYATI,Spd SKM,.,MN.KES
Format
PDF
Language
INDONESIA
Type
KTI MAHASISWA