Dublin Core
Title
PENGARUH PERENDAMAN PERASAN ASAM JAWA (Tamarindus indica. L) TERHADAP KADAR MERKURI (Hg) PADA KERANG DARAH
Subject
merkuri, kerang darah, larutan asam jawa,
Description
Kerang darah adalah salah satu jenis makanan laut yang digemari oleh masyarakat luas karena mengandung sumber protein dan mineral yang tinggi. Walaupun mengandung sumber protein dan mineral yang tinggi tetapi kerang darah dapat menimbulkan keracunan makanan jika habitatnya mengalami pencemaran logam berat seperti merkuri (Hg). Merkuri (Hg) termasuk dalam logam berat berbahaya yang dapat menyebabkan keracunan akut maupun kronis. Berdasarkan SNI 7387 :
2009, batas cemaran maksimum merkuri dalam kerang adalah 1,0 ppm. Adapun upaya untuk menurunkan kandungan logam berat tersebut yaitu dengan melakukan perlakuan pada kerang darah dengan cara perendaman dalam bahan sekuestran (Chelating Agents) yang berupa asam sitrat seperti yang terdapat pada asam jawa (Tamarindus indica. L). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perendaman dalam perasan asam jawa terhadap kadar merkuri pada kerang darah. Jenis penelitian yang dilakukan adalah pra eksperimental. Sampel dalam penelitian ini adalah kerang darah yang berjumlah 14 sampel dan diambil dengan dengan teknik simple random sampling di Pasar Induk Jakabaring Palembang. Sampel direndam di larutan asam jawa konsentrasi 5 % selama 30 menit. Metode pemeriksaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah spektrofotometri menggunakan Atomic Absorption Spectrofotometer. Dari hasil analisis data didapatkan rata-rata kadar merkuri pada kerang darah sebelum direndam adalah 0,1545 ppm dan sesudah direndam dengan perasan asam jawa konsentrasi 5 % selama 30 menit adalah 0,0762 ppm. Terjadi penurunan kadar merkuri sebesar 50,7%. Secara statistik dengan uji Wilcoxon Signed Ranks didapatkan p-value sebesar 0,006 yang berarti p-value < α (α = 0,05) maka dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh perendaman dalam perasan asam jawa terhadap kadar merkuri pada kerang darah. Dengan demikian diharapkan agar masyarakat dapat memanfaatkan asam jawa sebagai alternatif untuk mengurangi kadar logam berat khususnya merkuri (Hg) pada kerang darah.
2009, batas cemaran maksimum merkuri dalam kerang adalah 1,0 ppm. Adapun upaya untuk menurunkan kandungan logam berat tersebut yaitu dengan melakukan perlakuan pada kerang darah dengan cara perendaman dalam bahan sekuestran (Chelating Agents) yang berupa asam sitrat seperti yang terdapat pada asam jawa (Tamarindus indica. L). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh perendaman dalam perasan asam jawa terhadap kadar merkuri pada kerang darah. Jenis penelitian yang dilakukan adalah pra eksperimental. Sampel dalam penelitian ini adalah kerang darah yang berjumlah 14 sampel dan diambil dengan dengan teknik simple random sampling di Pasar Induk Jakabaring Palembang. Sampel direndam di larutan asam jawa konsentrasi 5 % selama 30 menit. Metode pemeriksaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah spektrofotometri menggunakan Atomic Absorption Spectrofotometer. Dari hasil analisis data didapatkan rata-rata kadar merkuri pada kerang darah sebelum direndam adalah 0,1545 ppm dan sesudah direndam dengan perasan asam jawa konsentrasi 5 % selama 30 menit adalah 0,0762 ppm. Terjadi penurunan kadar merkuri sebesar 50,7%. Secara statistik dengan uji Wilcoxon Signed Ranks didapatkan p-value sebesar 0,006 yang berarti p-value < α (α = 0,05) maka dapat disimpulkan bahwa ada pengaruh perendaman dalam perasan asam jawa terhadap kadar merkuri pada kerang darah. Dengan demikian diharapkan agar masyarakat dapat memanfaatkan asam jawa sebagai alternatif untuk mengurangi kadar logam berat khususnya merkuri (Hg) pada kerang darah.
Creator
YUNITA SARI
Publisher
poltekkes kemenkes palembang
Contributor
DIAH NAVIANTI,AMAK,SKM,M.KES
Format
PDF
Language
INDONESIA
Type
KTI MAHASISWA