DUKUNGAN PERAWATAN DIRI PADA CAREGIVER
KELUARGA KLIEN STROKE YANG MENGALAMI DEFISIT PERAWATAN DIRI MELALUI PENDEKATAN HOMECARE

DUKUNGAN PERAWATAN DIRI PADA CAREGIVER
KELUARGA KLIEN STROKE YANG MENGALAMI DEFISIT PERAWATAN DIRI MELALUI PENDEKATAN HOMECARE

Defisit Perawatan Diri, Stroke, Caregiver Keluarga

Dampak penyakit stroke diantaranya defisit perawatan diri, yang menyebabkan ketergantungan kepada orang lain, sehingga membutuhkan seorang Caregiver keluarga yang mendampingi klien secara berkesinambungan. Tujuan: Menggambarkan dukungan perawatan diri pada Caregiver keluarga klien stroke yang mengalami defisit perawatan diri di area Homecare. Metode:Penelitian dengan desain studi kasus dilaksanakan pada bulan Mei 2022. Subjek 2 orang Caregiver dan klienStroke berumur 60-65 tahun yang menunjukkan tanda dan gejala Kelumpuhan. Caregiver dilatih ROM, Perawatan Diri memandikan dan berpakaian, kemudian Caregiver diminta melatih klien sampai mampu melakukan perawatan diri. Hasil:Caregive rmampu melakukan perawatan diri namun belum mampu melakukan ROM. ROM klien meningkat pada sendi jari tangan, lutut, pergelangan kaki. Persendian tetap kaku pada pergelangan dan siku. Klien berpakaian dengan teknik yang aman, mendahulukan anggota gerak yang sakit. Pembahasan: Latihan berpakaian dirasakan cukup mudah oleh Caregiver sedangkan teknik membuka persendian yang kaku belum bisa dilakukan mandiri. Diperlukan kolaborasi dengan terapis profesional untuk melatih persendian yangkaku. Kemandirian dalam perawatan diri meningkat namun demikian tetap dibutuhkan pendampingan Caregiver untuk mandi. Kesimpulan:Sangat dibutuhkan Caregiver sejak awal dengan pembekalan keterampilan yang memadai sesuai kondisi klien. Caregiver yang terampil meningkatkan kemampuan perawatan diri klien meningkat. Saran: Diperlu kegiatan pelatihan bagi Caregiver dengan materi yang lebih kompleks.

DARA PUSPA AYU ANDHARINI

Poltekkes Kemenkes Palembang

2022

PDF

Indonesia

KTI