Dublin Core
Title
PENGARUH PEMBERIAN EKSTRAK UMBI BIT (Betavulgaris L.) TERHADAP PENURUNAN KADAR LDL TIKUS PUTIH JANTAN (Rattus norvegicus) YANG DIINDUKSI SUKROSA
Description
Latar Belakang : Tingginya kadar kolesterol dalam darah seseorang dapat
berpengaruh terhadap kesehatan jantung. Menurut penelitian, umbi bit
mengandung zat aktif seperti betalain, flavonoid, tanin dan saponin. Zat-zat
tersebut diduga mampu menurunkan kadar LDL kolesterol dalam darah.
Penelitian ini ditujukan untuk meneliti apakah umbi bit (Beta vulgaris L.) mampu
menurunkan kadar LDL darah tikus putih jantan.
Metode : Metode yang digunakan adalah penelitian eksperimental yang
dilakukan pada hewan percobaan tikus putih jantan (Rattus novergicus) sebanyak
24 ekor yang dibagi menjadi 6 kelompok yaitu: kelompok I (kontrol normal);
kelompok II (induksi sukrosa); kelompok III (induksi suspensi simvastatin 0,18
mg/200 grBB); kelompok IV (induksi ekstrak dosis 20 mg/200 grBB); kelompok
V (induksi ekstrak dosis 40 mg/200 grBB); kelompok VI (induksi ekstrak dosis 80
mg/200 grBB). Induksi sukrosa bertujuan untuk meningkatkan kadar LDL dalam
darah tikus putih jantan yang dilakukan secara oral. Pengukuran kadar LDL dalam
darah tikus putih jantan yang dilakukan dengan mengambil darah tikus
menggunakan alat biosystem A-15.
Hasil : Hasil uji ANOVA one-way menunjukkan adanya perbedaan yang
bermakna antara kelompok II (kelompok negatif) dengan kelompok I (kontrol
normal), kelompok III (kontrol positif), kelompok IV (ekstrak dosis I), kelompok
V (ekstrak dosis II), dan kelompok VI (ekstrak dosis III) dengan angka signifikan
p=0,000 (p<0,05).
Kesimpulan : Ekstrak umbi bit (Beta vulgaris L.) mampu menurunkan kadar
LDL dalam darah tikus putih jantan.
berpengaruh terhadap kesehatan jantung. Menurut penelitian, umbi bit
mengandung zat aktif seperti betalain, flavonoid, tanin dan saponin. Zat-zat
tersebut diduga mampu menurunkan kadar LDL kolesterol dalam darah.
Penelitian ini ditujukan untuk meneliti apakah umbi bit (Beta vulgaris L.) mampu
menurunkan kadar LDL darah tikus putih jantan.
Metode : Metode yang digunakan adalah penelitian eksperimental yang
dilakukan pada hewan percobaan tikus putih jantan (Rattus novergicus) sebanyak
24 ekor yang dibagi menjadi 6 kelompok yaitu: kelompok I (kontrol normal);
kelompok II (induksi sukrosa); kelompok III (induksi suspensi simvastatin 0,18
mg/200 grBB); kelompok IV (induksi ekstrak dosis 20 mg/200 grBB); kelompok
V (induksi ekstrak dosis 40 mg/200 grBB); kelompok VI (induksi ekstrak dosis 80
mg/200 grBB). Induksi sukrosa bertujuan untuk meningkatkan kadar LDL dalam
darah tikus putih jantan yang dilakukan secara oral. Pengukuran kadar LDL dalam
darah tikus putih jantan yang dilakukan dengan mengambil darah tikus
menggunakan alat biosystem A-15.
Hasil : Hasil uji ANOVA one-way menunjukkan adanya perbedaan yang
bermakna antara kelompok II (kelompok negatif) dengan kelompok I (kontrol
normal), kelompok III (kontrol positif), kelompok IV (ekstrak dosis I), kelompok
V (ekstrak dosis II), dan kelompok VI (ekstrak dosis III) dengan angka signifikan
p=0,000 (p<0,05).
Kesimpulan : Ekstrak umbi bit (Beta vulgaris L.) mampu menurunkan kadar
LDL dalam darah tikus putih jantan.
Creator
MONIKA SEPTIANA MANURUNG
Publisher
POLTEKKES KEMENKES PALEMBANG JURUSAN FARMASI
Date
2017
Contributor
Pembimbing Utama : Dr. Sonlimar Mangunsong, Apt, M.Kes
Format
PDF
Language
Indonesia
Type
KTI Mahasiswa