Dublin Core
Title
GAMBARAN POLA MAKAN, ASUPAN ZAT GIZI MAKRO, DAN
AKTIVITAS FISIK TERHADAP KEJADIAN OBESITAS PADA REMAJA DI SMA NEGERI 22 PALEMBANG
AKTIVITAS FISIK TERHADAP KEJADIAN OBESITAS PADA REMAJA DI SMA NEGERI 22 PALEMBANG
Description
Kegemukan dan obesitas didefinisikan oleh WHO (2019) sebagai
akumulasi lemak abnormal atau berlebihan yang dapat mengganggu
kesehatan. Obesitas telah menjadi masalah global di seluruh dunia, baik
di negara maju maupun negara berkembang. Obesitas dinyatakan
sebagai salah satu dari sepuluh masalah kesehatan utama di dunia dan
kelima teratas di negara berkembang (Bayar, 2018).
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran pola
makan dan aktivitas fisik pada status gizi (IMT/U) remaja di SMA Negeri
22 Palembang. Jenis penelitian dan rancangan penelitian ini adalah
deskriptif dengan rancangan penelitian cross sectional, di mana variabel
dependen maupun independent dikumpulkan sekaligus dalam waktu yang
sama.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden dengan status gizi
obesitas yaitu (74,5%), overweight (17%), normal (8,5%). Konsumsi jenis
makanan kurang beragam (80,9%), dan beragam (19,1%). Makan dengan
frekuensi sering (89,4%) dan jarang (10,6%). Asupan energi baik (12,8%)
dan lebih (87.2%). Asupan protein baik (19,1 %) dan lebih (80,9%).
Asupan lemak baik (10,6%) dan lebih (89,4%). Asupan karbohidrat baik
(14,9%) dan lebih (85,1%). Aktivitas fisik kategori ringan (78,7%), sedang (19,1%), berat (2,1%). Berdasarkan hasil penelitian, disarankan adanya penyuluhan edukasi gizi terkait pentingnya menjaga pola makan serta aktivitas fisik terkait obesitas pada remaja.
akumulasi lemak abnormal atau berlebihan yang dapat mengganggu
kesehatan. Obesitas telah menjadi masalah global di seluruh dunia, baik
di negara maju maupun negara berkembang. Obesitas dinyatakan
sebagai salah satu dari sepuluh masalah kesehatan utama di dunia dan
kelima teratas di negara berkembang (Bayar, 2018).
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran pola
makan dan aktivitas fisik pada status gizi (IMT/U) remaja di SMA Negeri
22 Palembang. Jenis penelitian dan rancangan penelitian ini adalah
deskriptif dengan rancangan penelitian cross sectional, di mana variabel
dependen maupun independent dikumpulkan sekaligus dalam waktu yang
sama.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden dengan status gizi
obesitas yaitu (74,5%), overweight (17%), normal (8,5%). Konsumsi jenis
makanan kurang beragam (80,9%), dan beragam (19,1%). Makan dengan
frekuensi sering (89,4%) dan jarang (10,6%). Asupan energi baik (12,8%)
dan lebih (87.2%). Asupan protein baik (19,1 %) dan lebih (80,9%).
Asupan lemak baik (10,6%) dan lebih (89,4%). Asupan karbohidrat baik
(14,9%) dan lebih (85,1%). Aktivitas fisik kategori ringan (78,7%), sedang (19,1%), berat (2,1%). Berdasarkan hasil penelitian, disarankan adanya penyuluhan edukasi gizi terkait pentingnya menjaga pola makan serta aktivitas fisik terkait obesitas pada remaja.
Creator
Tiara Andreliska Pratiwi
Publisher
Poltekkes Kemenkes Palembang
Date
19 Mei 2022
Contributor
Eliza, S.Gz, M.Si
Format
PDF
Language
Bahasa Indonesia
Type
KTI