Dublin Core
Title
Perbandingan Peningkatan Pengetahuan Tentang Preparasi Gigi Melalui Media Gambar Secara Langsung Dan Tidak Langsung Pada Mahasiswa Jurusan Kesehatan Gigi
Subject
Kata Kunci : Media gambar, pembelajaran langsung, pembelajaran tidak langsung, peningkatan pengetahuan
Description
Latar belakang : Media pendidikan merupakan alat bantu dalam suatu proses pendidikan.
Pemilihan media yang kurang tepat bahkan sama sekali tidak relevan (asal pilih saja),
dapat mengurangi daya tangkap mahasiswa terhadap bahan ajar yang sedang dipelajari.
Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan peningkatan pengetahuan tentang preparasi gigi melalui media gambar secara langsung dan tidak langsung pada mahasiswa Jurusan Kesehatan Gigi.
Metode : Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode quasi exsperiment.
Dalam mengambil sampel digunakan teknik purposive sampling dengan responden sebanyak 40 orang secara keseluruhan. Pengumpulan data penelitian dilakukan dengan
menggunakan pre-test dan post-test.
Hasil : Hasilnya menunjukkan kelompok pembelajaran secara langsung untuk nilai pre-test 42.25 dan post-test 72.25, sedangkan kelompok pembelajaran secara tidak langsung untuk nilai pre-test 49.00 dan post-test 62.75. Dari hasil uji T tidak berpasangan menunjukkan nilai p value < 0.05 yang berarti bahwa terdapat perbedaan rata-rata yang signifikan.
Kesimpulan : Dapat disimpulkan bahwa pembelajaran secara langsung dengan media gambar mengalami peningkatan lebih tinggi daripada pembelajaran secara tidak langsung dengan media gambar.
Pemilihan media yang kurang tepat bahkan sama sekali tidak relevan (asal pilih saja),
dapat mengurangi daya tangkap mahasiswa terhadap bahan ajar yang sedang dipelajari.
Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbandingan peningkatan pengetahuan tentang preparasi gigi melalui media gambar secara langsung dan tidak langsung pada mahasiswa Jurusan Kesehatan Gigi.
Metode : Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan metode quasi exsperiment.
Dalam mengambil sampel digunakan teknik purposive sampling dengan responden sebanyak 40 orang secara keseluruhan. Pengumpulan data penelitian dilakukan dengan
menggunakan pre-test dan post-test.
Hasil : Hasilnya menunjukkan kelompok pembelajaran secara langsung untuk nilai pre-test 42.25 dan post-test 72.25, sedangkan kelompok pembelajaran secara tidak langsung untuk nilai pre-test 49.00 dan post-test 62.75. Dari hasil uji T tidak berpasangan menunjukkan nilai p value < 0.05 yang berarti bahwa terdapat perbedaan rata-rata yang signifikan.
Kesimpulan : Dapat disimpulkan bahwa pembelajaran secara langsung dengan media gambar mengalami peningkatan lebih tinggi daripada pembelajaran secara tidak langsung dengan media gambar.
Creator
Wiwik Nabila
Publisher
Politeknik Kesehatan Palembang Jurusan Kesehatan Gigi
Date
2022
Contributor
drg. Saluna Deynilisa, M.Pd
Format
pdf
Language
Indonesia
Type
KTI/LTA Mahasiswa