GAMBARAN KADAR KOLESTEROL TOTAL PADA PENDERITA PENYAKIT JANTUNG KORONER DI RSUP Dr. MOHAMMAD HOESIN PALEMBANG TAHUN 2019

GAMBARAN KADAR KOLESTEROL TOTAL PADA PENDERITA PENYAKIT JANTUNG KORONER DI RSUP Dr. MOHAMMAD HOESIN PALEMBANG TAHUN 2019

Penyakit Jantung Koroner, Kadar Kolesterol Total

Penyakit jantung koroner merupakan penyakit yang disebabkan karena menyempitnya lumen arteria koronaria oleh ateroklerosis. Ateroklerosis adalah penyakit terbentuknya plak di dinding arteri besar sehingga mempersempit lumen pembuluh tersebut (sehingga aliran darah terganggu) dan menurunkan elastisitas pembuluh darah tersebut. Salah satu penyebabnya adalah kadar kolesterol total dalam darah meningkat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran kadar kolesterol total pada penderita penyakit jantung koroner di RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang Tahun 2019. Jenis penelitian adalah deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan teknik accidental sampling. Sampel penelitian adalah 48 pesien rawat jalan penyakit jantung koroner di RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang Tahun 2019. Pemeriksaan kadar kolesterol total menggunakan alat The Abbott Architect c8000 Chemistry Analyzer. Hasil penelitian dari 48 penderita penyakit jantung koroner dengan kadar kolesterol total normal 62,5% dan penderita dengan kadar kolesterol total tidak normal 37,5%. Berdasarkan riwayat penyakit jantung koroner dalam keluarga, kadar kolesterol total tidak normal pada penderita yang ada riwayat penyakit jantung koroner dalam keluarga 53,3%. Berdasarkan umur, dengan kategori umur berisiko 37,5% dengan kadar kolesterol total tidak normal dan tidak ditemukannya pasien untuk variabel umur tidak berisiko. Berdasarkan jenis kelamin, penderita dengan kadar kolesterol total tidak normal pada laki-laki 21,9% dan perempuan 68,8%. Berdasarkan riwayat hipertensi, kadar kolesterol total tidak normal pada penderita yang ada riwayat hipertensi 53,3%. Berdasarkan riwayat diabetes melitus, kadar kolesterol total tidak normal pada penderita yang ada riwayat diabetes melitus 51,7%. Bagi masyarakat terutama penderita penyakit jantung koroner, hindari mengonsumsi makanan tinggi lemak, menambah pengetahuan tentang penyakit jantung koroner, serta selalu kontrol dan konsultasi kepada dokter secara rutin.

UPIT SARIMANAH

Poltekkes Kemenkes Palembang

Nurhayati,S.Pd.SKM,M.Kes

PDF

Indonesia

KTI Mahasiswa