Dublin Core
Title
PENERAPAN SENAM KEGEL UNTUK MENGURANGI GANGGUAN ELIMINASI URINE PADA LANSIA DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS
SIMPANG PERIUK KOTA LUBUKLINGGAU TAHUN 2021
SIMPANG PERIUK KOTA LUBUKLINGGAU TAHUN 2021
Subject
Inkontinensia Urine, Lansia,Senam Kegel
Description
Latar Belakang: Gangguan eliminasi urine adalah desakan berkemih(urgensi) Masalah yang sering dijumpai pada lanjut usia adalah gangguan eliminasi urine yaitu inkontinensia urine. Inkontinensia urine merupakan Buang Air Kecil (BAK) yang meningkat dan tidak dapat dikontrol karena penurunan tonus otot vagina dan otot pintu saluran kemih atau uretra. Inkontinensia urine pada lansia wanita dapat diturunkan gejalanya dengan tindakan non farmakologis, salah satunya adalah senam kegel. Senam kegel ini bertujuan untuk menguatkan otot dasar panggul dan secara tidak langsung meningkatkan fungsi kandung kemih dalam mengatur aliran urine. Tujuan Penelitian: Diketahui asuhan keperawatan pada pasien gangguan eliminasi urine dengan masalah inkontinensia urine pada lansia di Wilayah Kerja Puskesmas Simpang Periuk Kota Lubuklinggau dengan menerapkan senam kegel. Metode penelitian: Metode penelitian ini adalah deskriptif dalam bentuk studi kasus. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan mei 2021 selama 3 hari berturut-turut dengan menggunakan lembar kuisioner dan lembar observasi. Subyek dalam studi kasus ini adalah dua klien dengan memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Hasil Penelitian: Setelah dilakukan senam kegel selama 15 menit dalam 3 hari terjadi penurunan frekuensi berkemih. Pada subyek 1 pada hari pertama frekuensi berkemih 9 dan di hari ketiga frekuensi berkemih menjadi 8. Pada subyek II pada hari pertama frekuensi berkemih 8 dan di hari ketiga frekuensi berkemih menjadi 7, hanya saja tindakan senam kegel ini harus dilakukan secara rutin untuk mengguranggi inkontinensia urine. Kesimpulan:. Penerapan senam kegel dapat menggurangi gangguan eliminasi urine pada lansia yang mengalami inkontinensia urine. Secara umum senam kegel bisa di lakukan dimana saja,dilakukan rutin 3 kali dalam seminggu bagi lansia yang mengalamin inkontinensa urine agar dapat mengurangi gangguan eliminasi urine.
Creator
LOVI MARTINI
Publisher
POLITEKNIK KESEHATAN PALEMBANG PROGRAM STUDI KEPERAWATAN LUBUKLINGGAU
Date
2021
Contributor
Susmini, SKM.,M.Kes
Format
PDF
Language
INDONESIA
Type
KTI