Dublin Core
Title
PERESEPAN ANTIBIOTIK PADA PASIEN BALITA ISPA DI PUSKESMAS BOOM BARU PERIODE OKTOBER-DESEMBER 2019
Description
ABSTRAK
Latar Belakang Penyakit ISPA (Infeksi Saluran Pernafasan Akut) merupakan suatu masalah kesehatan utama di Indonesia karena masih tingginya angka kejadian ISPA terutama pada anak – anak dan balita. Tingginya prevalensi penyakit ISPA serta dampak yang ditimbulkan mengakibatkan tingginya peresepan antibiotik.
Tujuan Penelitian menilai ketepatan peresepan antibiotik berdasarkan indikator jenis antibiotik, dosis antibiotik, lama pemberian antibiotik, frekuensi pemberian antibiotik dan menilai karakteristik pasien balita ISPA di Puskesmas Boom Baru.
Metode Penelitian ini menggunakan desain penelitian desktriptif obsevasional menggunakan data sekunder berupa resep balita ISPA pada bulan oktober-desember 2019. Pengambilan data secara retrospektif diperoleh 74 resep yang tedapat antibiotik kemudian resep dianalisis terdapat 65 resep ISPA pneumonia dan 9 resep ISPA non pneumonia yang dapat dijadikan sampel data untuk analisis deskriptif.
Hasil Penelitian menunjukan bahwa jenis antibiotik yang tepat yaitu 65 pasien (87,8%), dosis antibiotik yan tepat sebanyak 33 pasien (50,76%), lama pemberian antibiotik yang tepat sebanyak 35 pasien (53,84%) dan frekuensi pemberian antibiotik yang tepat 33 pasien (50,76%). ISPA Pneumonia banyak terjadi pada usia 1-2 tahun yaitu 27 pasien (36,5%) didominasi dengan jenis kelamin laki – laki yaitu 39 pasien (52,70%) dan perempuan 35 pasien (47,
Kesimpulan Secara keseluruhan resep yang tepat (87,8%) sedangkan yang tidak tepat dengan pedoman pengendalian ISPA Kemenkes (2011) adalah (12,2%).
Kata Kunci : Resep, Antibiotik, ISPA, Balita
Latar Belakang Penyakit ISPA (Infeksi Saluran Pernafasan Akut) merupakan suatu masalah kesehatan utama di Indonesia karena masih tingginya angka kejadian ISPA terutama pada anak – anak dan balita. Tingginya prevalensi penyakit ISPA serta dampak yang ditimbulkan mengakibatkan tingginya peresepan antibiotik.
Tujuan Penelitian menilai ketepatan peresepan antibiotik berdasarkan indikator jenis antibiotik, dosis antibiotik, lama pemberian antibiotik, frekuensi pemberian antibiotik dan menilai karakteristik pasien balita ISPA di Puskesmas Boom Baru.
Metode Penelitian ini menggunakan desain penelitian desktriptif obsevasional menggunakan data sekunder berupa resep balita ISPA pada bulan oktober-desember 2019. Pengambilan data secara retrospektif diperoleh 74 resep yang tedapat antibiotik kemudian resep dianalisis terdapat 65 resep ISPA pneumonia dan 9 resep ISPA non pneumonia yang dapat dijadikan sampel data untuk analisis deskriptif.
Hasil Penelitian menunjukan bahwa jenis antibiotik yang tepat yaitu 65 pasien (87,8%), dosis antibiotik yan tepat sebanyak 33 pasien (50,76%), lama pemberian antibiotik yang tepat sebanyak 35 pasien (53,84%) dan frekuensi pemberian antibiotik yang tepat 33 pasien (50,76%). ISPA Pneumonia banyak terjadi pada usia 1-2 tahun yaitu 27 pasien (36,5%) didominasi dengan jenis kelamin laki – laki yaitu 39 pasien (52,70%) dan perempuan 35 pasien (47,
Kesimpulan Secara keseluruhan resep yang tepat (87,8%) sedangkan yang tidak tepat dengan pedoman pengendalian ISPA Kemenkes (2011) adalah (12,2%).
Kata Kunci : Resep, Antibiotik, ISPA, Balita
Creator
Anisa Muslika Dewi
Publisher
Poltekkes Kemenkes Palembang Jurusan Farmasi
Date
2020
Contributor
Dra. Sarmalina Simamora., Apt, M.Kes
Format
PDF
Type
Karya Tulis Ilmiah (KTI)