Daya Hambat Ekstrak Kulit Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Lactobacillus acidophilus Penyebab Karies Gigi

Dublin Core

Title

Daya Hambat Ekstrak Kulit Bawang Merah (Allium ascalonicum L.) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Lactobacillus acidophilus Penyebab Karies Gigi

Subject

daya hambat, kulit bawang merah, bakteri Lactobacillus acidophilus.

Description

Karies adalah suatu penyakit infeksi yang disebabkan oleh demineralisasi yang progresif pada jaringan keras gigi yaitu email, dentin, dan sementum yang disebabkan terlarutnya mineral pada gigi oleh asam yang dihasilkan bakteri. Kulit bawang merah salah satu tanaman yang juga mempunyai potensi antibakterial karena mengandung banyak senyawa-senyawa kimia seperti sulfur, antosianin, kaemferol, dan serat. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui daya hambat ekstrak kulit bawang merah terhadap pertumbuhan bakteri Lactobacillus acidophilus penyebab karies gigi. Uji daya hambat menggunakan metode difusi cakram. Subjek pada penelitian ini adalah ekstrak kulit bawang merah dan bakteri Lactobacilus acidophilus. Rata-rata zona hambat yang dihasilkan ekstrak kulit bawang merah terhadap pertumbuhan bakteri Lactobacillus acidophilus konsentrasi 5% sebesar 0,88±0,32 mm, 10% sebesar 0,88±0,58 mm dan konseterasi dengan daya hambat terbesar yaitu 15% sebesar 0,98±0,76 mm. Ekstrak kulit bawang merah (Allium ascalonicum L.) Dapat disimpulkan bahwa ekstrak kulit bawang merah dapat menghambat pertumbuhan bakteri Lactobacillus acidophilus dimulai dari konsentrasi 15%.

Creator

Yossy Yulinda

Publisher

Politeknik Kesehatan Palembang Jurusan kesehatan Gigi

Date

2023

Contributor

drg. Sri Wahyuni, M.Kes

Format

pdf

Language

Indonesia

Type

Karya Tulis Ilmiah (KTI)

Document Viewer