Dublin Core
Title
PENERAPAN TEKNIK DISTRAKSI MUSIK UNTUK MENGURANGI KECEMASAN PADA PASIEN
PRE OP BPH DI RSUD SITI AISYAH
KOTA LUBUKLINGGAU
TAHUN 2018
PRE OP BPH DI RSUD SITI AISYAH
KOTA LUBUKLINGGAU
TAHUN 2018
Subject
PRE OP BPH
KECEMASAN
Description
ABSTRAK
Pembesaran prostat benigna atau lebih dikenal sebagai BPH sering diketemukan pada pria yang menapak usia lanjut. Istilah BPH atau benign prostatic hyperplasia sebenarnya merupakan istilah histopatologis, yaitu terdapat hiperplasia sel-sel stroma dan sel-sel epitel kelenjar prostat. Hiperplasia prostat benigna ini dapat dialami oleh sekitar 70% pria di atas usia 60 tahun. Angka ini akan meningkat hingga 90% pada pria berusia di atas 80 tahun. Tujuan penelitian ini untuk memperoleh gambaran asuhan keperawatan dengan intervensi pemberian teknik distraksi musik untuk mengurangi kecemasan pada pasien pre op BPH di RSUD Siti Aisyah Kota Lubuklinggau tahun 2018. Metode penelitian ini menggunakan desain studi kasus dengan menggunakan pendekatan asuhan keperawatan yaitu pengkajian, diagnosa keperawatan, intervensi, implementasi dan evaluasi. Penatalaksanaan untuk mengurangi kecemasan yang dilakukan kepada 2 orang subjek adalah intervensi non farmakologi yaitu penerapan teknik teknik musik. Intervensi pendukung yang dilakukan adalah buat hubungan saling percaya dengan pasien dan keluarga, berikan informasi tentang prosedur pembedahan dan tindakan yang akan dilakukan, dorong pasien untuk menyatakan masalah atau perasaannya, beri teknik distraksi musik pada pasien. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadinya penurunan kecemasan setelah dilakukan intervensi keperawatan dengan penerapan teknik musik. Diharapkan kepada perawat di rumah sakit Siti Aisyah untuk tetap melakukan intervensi distraksi musik untuk mengurangi kecemasan pada pasien.
Kata Kunci : BPH, Teknik Distraksi Musik, Kecemasan
Pembesaran prostat benigna atau lebih dikenal sebagai BPH sering diketemukan pada pria yang menapak usia lanjut. Istilah BPH atau benign prostatic hyperplasia sebenarnya merupakan istilah histopatologis, yaitu terdapat hiperplasia sel-sel stroma dan sel-sel epitel kelenjar prostat. Hiperplasia prostat benigna ini dapat dialami oleh sekitar 70% pria di atas usia 60 tahun. Angka ini akan meningkat hingga 90% pada pria berusia di atas 80 tahun. Tujuan penelitian ini untuk memperoleh gambaran asuhan keperawatan dengan intervensi pemberian teknik distraksi musik untuk mengurangi kecemasan pada pasien pre op BPH di RSUD Siti Aisyah Kota Lubuklinggau tahun 2018. Metode penelitian ini menggunakan desain studi kasus dengan menggunakan pendekatan asuhan keperawatan yaitu pengkajian, diagnosa keperawatan, intervensi, implementasi dan evaluasi. Penatalaksanaan untuk mengurangi kecemasan yang dilakukan kepada 2 orang subjek adalah intervensi non farmakologi yaitu penerapan teknik teknik musik. Intervensi pendukung yang dilakukan adalah buat hubungan saling percaya dengan pasien dan keluarga, berikan informasi tentang prosedur pembedahan dan tindakan yang akan dilakukan, dorong pasien untuk menyatakan masalah atau perasaannya, beri teknik distraksi musik pada pasien. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadinya penurunan kecemasan setelah dilakukan intervensi keperawatan dengan penerapan teknik musik. Diharapkan kepada perawat di rumah sakit Siti Aisyah untuk tetap melakukan intervensi distraksi musik untuk mengurangi kecemasan pada pasien.
Kata Kunci : BPH, Teknik Distraksi Musik, Kecemasan
ABSTRACT
Benign prostate enlargement or better known as BPH is often found in older men. The term BPH or benign prostatic hyperplasia is actually a histopathological term, ie there is hyperplasia of stromal cells and epithelial cells of the prostate gland. Benign prostatic hyperplasia can be experienced by approximately 70% of men over the age of 60 years. This number will increase to 90% in men aged over 80 years. The purpose of this study is to obtain a description of nursing care with intervention giving music distraction technique to reduce anxiety in pre op BPH patient in RSUD Siti Aisyah Lubuklinggau City 2018. This research method using case study design using nursing care approach that is assessment, nursing diagnosis, intervention, implementation and evaluation. Management to reduce anxiety is done to 2 subjects is non-pharmacological intervention is the application of engineering techniques of music. Support interventions are made for trusting relationships with patients and families, providing information about surgical procedures and actions to be performed, encouraging the patient to state the problem or feelings, give the technique distraksi music to the patient. The results showed that the decrease of anxiety after the nursing intervention with the application of music techniques. It is expected that the nurse at the hospital Siti Aisyah to continue to intervene distraksi music to reduce anxiety in patients.
Keywords : BPH, Music Distraction Technique, Anxiety
Benign prostate enlargement or better known as BPH is often found in older men. The term BPH or benign prostatic hyperplasia is actually a histopathological term, ie there is hyperplasia of stromal cells and epithelial cells of the prostate gland. Benign prostatic hyperplasia can be experienced by approximately 70% of men over the age of 60 years. This number will increase to 90% in men aged over 80 years. The purpose of this study is to obtain a description of nursing care with intervention giving music distraction technique to reduce anxiety in pre op BPH patient in RSUD Siti Aisyah Lubuklinggau City 2018. This research method using case study design using nursing care approach that is assessment, nursing diagnosis, intervention, implementation and evaluation. Management to reduce anxiety is done to 2 subjects is non-pharmacological intervention is the application of engineering techniques of music. Support interventions are made for trusting relationships with patients and families, providing information about surgical procedures and actions to be performed, encouraging the patient to state the problem or feelings, give the technique distraksi music to the patient. The results showed that the decrease of anxiety after the nursing intervention with the application of music techniques. It is expected that the nurse at the hospital Siti Aisyah to continue to intervene distraksi music to reduce anxiety in patients.
Keywords : BPH, Music Distraction Technique, Anxiety
Creator
HENI OKTAVIA
Publisher
Poltekkes Palembang Jurusan Keperawatan
Date
2018
Contributor
Zuraidah, SKM, MKM
Nadi Aprilyadi, S.Sos, M.Kes
Format
PDF
Language
BAHASA INDONESIA
Type
KTI MAHASISWA