PENERAPAN PEMBERIAN CAIRAN NACL DALAM PERAWATAN LUKA UNTUK MEMPERCEPAT PENYEMBUHAN LUKA PADA PASIEN DIABETES MELLITUS DI RSUD SITIAISYAH KOTA LUBUKLINGGAU TAHUN 2021

PENERAPAN PEMBERIAN CAIRAN NACL DALAM PERAWATAN LUKA UNTUK MEMPERCEPAT PENYEMBUHAN LUKA PADA PASIEN DIABETES MELLITUS DI RSUD SITIAISYAH KOTA LUBUKLINGGAU TAHUN 2021

Cairan NACL, Luka, DM

Ulkus diabetes melitus merupakan luka terbuka pada permukaan kulit atau selaput lendir yang proses timbulnya dimulai dari cidera jaringan lunak, pembentukan fisura antara jari kaki yang kering atau pembentukan kalus. Diabetes melitus merupakan penyakit menahun yang akan diderita seumur hidup. Diabetes Melitus akan memberikan dampak terhadap kualitas sumber daya manusia dan peningkatan biaya kesehatan yang cukup besar. Dalam membantu penyembuhan luka pada pasien DM dengan masalah ulkus yaitu dengan perawatan luka menggunakan Cairan Nacl 0,9% yang merupakan cairan fisiologis yang efektif untuk perawatan luka dengan cara menjaga kelembaban, menjaga granulasi tetap kering, namun NaCl 0,9% merupakan elektrolit yang kandungan garamnya cukup tinggi, bila dibandingkan larutan gula (D40% atau madu) akan lebih mempercepat kesembuhan luka. Metode penelitian deskriptif dengan pendekatan studi kasus pada 2 orang penderita Diabetes Melitus Di Ruang Rawat Inap RSUD Siti Aisyah Kota Lubuklinggau Tahun 2020. Hasil penelitian, terlihat adanya efektifitas penyembuhan luka pada pasien ulkus diabetes Melitus setelah dilakukan perawatan luka dengan pemberian cairan NACL. Asuhan Keperawatan yang terintegrasi dari pengkajian, diagnosa intervensi dan evaluasi. Penelitian ini dapat diterapkan oleh para perawat ruangan dalam melakukan perawatan luka menggunakan cairan Nacl 0,9% guna mempercepat penyembuhan luka.

LINGGA PITALOKA

POLTEKKES KEMENKES PALEMBANG PRODI KEPERAWATAN LUBUKLINGGAU

2021

Jhon feri, S.Kep, Ns, M.Kes

PDF

INDONESIA

KTI MAHAISWA