Dublin Core
Title
PENERAPAN PIJAT OKSITOSIN TERHADAP RESIKO PERDARAHAN PADA IBU POST PARTUM DI RSUD SITI AISYAH KOTA LUBUKLINGGGAU TAHUN 2021
Subject
Post partum, pijat oksitosin, Resiko Perdarahan.
Description
ABSTRAK
Latar Belakang :Post partum adalah masa pemulihan alat-alat reproduksi kembali seperti sebelum hamil. World Health Organization memperkirakan jumlah kejadian post partum di seluruh dunia mencapai 395.023 juta. Persalinan dapat menyebabkan resiko perdarahan pada ibu post partum. Upaya untuk mencegah perdarahan yaitu dilakukan nya pijat oksitosin. Menurut penelitian Stanton (2017) menyatakan upaya penanganan perdarahan post partum adalah dengan pemberian oksitosin dan pijat oksitosin. dimana oksitosin mempunyai peranan penting dalam merangsang kontraksi otot polos uterus sehingga perdarahan dapat teratasi.Tujuan Penelitian : Diketahui Penerapan Teknik Pijat Oksitosin terhadap Resiko Perdarahan pada Ibu Post Partum di Ruang Annisa RSUD Siti Aisyah Kota Lubuklinggau. Metode Penelitian : Metode penelitian ini adalah deskriptif dalam bentuk studi kasus. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April 2021. Subjek dalam studi kasus ini adalah dua klien dengan memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Hasil Penelitian : Pada subyek I sebelum dilakukan pijat oksitosin perdarahan yang keluar yakni 290 cc dan subyek II sebelum dilakukan tindakan Pijat Oksitosin yakni 245cc. setelah dilakukan pijat oksitosin selama 15 dalam jangka waktu 3 hari perdarahan Subyek I menjadi 20cc . sedangkan Subyek II menjadi 30cc. Kesimpulan : Perdarahan Post partum dapat dicegah dengan intervensi keperawatan pijat okstitosin.
Latar Belakang :Post partum adalah masa pemulihan alat-alat reproduksi kembali seperti sebelum hamil. World Health Organization memperkirakan jumlah kejadian post partum di seluruh dunia mencapai 395.023 juta. Persalinan dapat menyebabkan resiko perdarahan pada ibu post partum. Upaya untuk mencegah perdarahan yaitu dilakukan nya pijat oksitosin. Menurut penelitian Stanton (2017) menyatakan upaya penanganan perdarahan post partum adalah dengan pemberian oksitosin dan pijat oksitosin. dimana oksitosin mempunyai peranan penting dalam merangsang kontraksi otot polos uterus sehingga perdarahan dapat teratasi.Tujuan Penelitian : Diketahui Penerapan Teknik Pijat Oksitosin terhadap Resiko Perdarahan pada Ibu Post Partum di Ruang Annisa RSUD Siti Aisyah Kota Lubuklinggau. Metode Penelitian : Metode penelitian ini adalah deskriptif dalam bentuk studi kasus. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan April 2021. Subjek dalam studi kasus ini adalah dua klien dengan memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Hasil Penelitian : Pada subyek I sebelum dilakukan pijat oksitosin perdarahan yang keluar yakni 290 cc dan subyek II sebelum dilakukan tindakan Pijat Oksitosin yakni 245cc. setelah dilakukan pijat oksitosin selama 15 dalam jangka waktu 3 hari perdarahan Subyek I menjadi 20cc . sedangkan Subyek II menjadi 30cc. Kesimpulan : Perdarahan Post partum dapat dicegah dengan intervensi keperawatan pijat okstitosin.
Creator
NUR AZIZAH WIJAYANTI
Publisher
POLTEKKES KEMENKES PALEMBANG PRODI KEPERAWATAN LUBUKLINGGAU
Date
2021
Contributor
Zuraidah SKM, M.KM
Format
PDF
Language
INDONESIA
Type
KTI MAHASISWA