GAMBARAN KADAR GLUKOSA DARAH SEWAKTU PADA REMAJA OBESITAS DI SMA KECAMATAN ALANG-ALANG LEBAR TAHUN
2017

GAMBARAN KADAR GLUKOSA DARAH SEWAKTU PADA REMAJA OBESITAS DI SMA KECAMATAN ALANG-ALANG LEBAR TAHUN
2017

glukosa darah sewaktu, diabetes melitus, remaja obesitas

Diabetes Melitus sangat erat kaitannya dengan obesitas. Obesitas adalah penumpukan lemak yang berlebihan yang dapat mengganggu kesehatan. Jika asupan kalori melebihi pengeluaran, kelebihan kalori disimpan dalam jaringan lemak dan timbul kegemukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kadar glukosa darah sewaktu pada remaja obesitas di SMA Kecamatan Alang-Alang Lebar tahun 2017. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Teknik sampling secara simple random sampling. Sampel penelitian adalah 38 siswa obesitas. Pengukuran kadar glukosa darah sewaktu menggunakan alat automatik. Hasil penelitian yaitu dari 38 remaja obesitas, 6 responden (15,8%) mengalami kadar glukosa darah sewaktu tinggi, dan 32 responden (84,2%) mengalami kadar glukosa darah sewaktu normal. Berdasarkan jenis kelamin, 2 responden (16,7%) laki-laki dan 4 responden (15,4%) perempuan dengan kadar glukosa darah sewaktu tinggi. Berdasarkan riwayat penyakit DM, 1 responden (33,3%) ada dan 5 responden (14,3%) tidak ada. Berdasarkan indeks masa tubuh, 3 responden (13,0%) obesitas I dan 3 responden (25,0%) obesitas II. Berdasarkan aktivitas fisik 1 responden (7,7%) baik dan 5 responden (20,0%) aktivitas fisik kurang. Berdasarkan kebiasaan konsumsi sugary drinks, 1 responden (8,3%) sering mengkonsumsi dan 5 responden (21,7%) kadang-kadang mengkonsumsi. Disarankan bagi remaja obesitas untuk melakukan aktivitas fisik dengan baik dan secara teratur dan mengurangi konsumsi sugary drinks untuk mencegah terjadinya kenaikan kadar glukosa darah serta mencegah penyakit diabetes melitus sejak dini.

TRI SUSILOWATI

POLTEKKES KEMENKES PALEMBANG

ERWIN EDYANSYAH,AMAK,SKM,Msc

PDF

INDONESIA

KTI MAHASISWA