Dublin Core
Title
GAMBARAN ASUPAN ZAT GIZI MAKRO, KOLESTEROL DAN STATUS GIZI TERHADAP KADAR KOLESTEROL TOTAL PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE II DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS SUKARAMI PALEMBANG
PUSKESMAS SUKARAMI PALEMBANG
Description
Salah satu komplikasi kronik diabetes melitus adalah gangguan
metabolisme lemak. Penderita diabetes melitus lebih rentan mempunyai
kadar kolesterol tinggi. Terlalu banyak lemak di dalam darah
menyebabkan kadar kolesterol tinggi. Jika dibiarkan, lemak dapat
mengendap pada pembuluh darah dan menghambat aliran darah
sehingga menghalangi darah kaya akan oksigen mencapai bagian tubuh
tertentu. Inilah yang membuat pembuluh darah arteri menyempit karena
penumpukan lemak tersebut. Jika terlalu tinggi kadar kolesterol dalam
darah pada penderita DM dapat mengakibatkan terjadinya penyakit arteri
koroner (Winardi, 2019).
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran asupan zat gizi
makro, kolesterol dan status gizi terhadap kadar kolesterol total pada
penderita diabetes melitus tipe II.
Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian deskriptif dengan
rancangan penelitian cross sectional. Sampel penelitian diambil secara
purposive sampling dengan total sampel sebanyak 36 responden.
Hasil Penelitian ini menujukkan responden yang paling banyak
berjenis kelamin perempuan (77,8%) dengan usia 50-64 tahun (72.2%).
Status gizi normal (41.7%). Kadar kolesterol total tinggi (41.7%). Asupan
energi lebih (58.3%), asupan protein kurang (61.1%), asupan lemak (72,2%), asupan karbohidrat lebih (50%) dan asupan kolesterol lebih (63,9%). Saran kepada pihak puskesmas dapat melakukan penyuluhan atau konseling kepada responden terkait penyakit diabetes melitus tipe II.
metabolisme lemak. Penderita diabetes melitus lebih rentan mempunyai
kadar kolesterol tinggi. Terlalu banyak lemak di dalam darah
menyebabkan kadar kolesterol tinggi. Jika dibiarkan, lemak dapat
mengendap pada pembuluh darah dan menghambat aliran darah
sehingga menghalangi darah kaya akan oksigen mencapai bagian tubuh
tertentu. Inilah yang membuat pembuluh darah arteri menyempit karena
penumpukan lemak tersebut. Jika terlalu tinggi kadar kolesterol dalam
darah pada penderita DM dapat mengakibatkan terjadinya penyakit arteri
koroner (Winardi, 2019).
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran asupan zat gizi
makro, kolesterol dan status gizi terhadap kadar kolesterol total pada
penderita diabetes melitus tipe II.
Jenis penelitian yang digunakan yaitu penelitian deskriptif dengan
rancangan penelitian cross sectional. Sampel penelitian diambil secara
purposive sampling dengan total sampel sebanyak 36 responden.
Hasil Penelitian ini menujukkan responden yang paling banyak
berjenis kelamin perempuan (77,8%) dengan usia 50-64 tahun (72.2%).
Status gizi normal (41.7%). Kadar kolesterol total tinggi (41.7%). Asupan
energi lebih (58.3%), asupan protein kurang (61.1%), asupan lemak (72,2%), asupan karbohidrat lebih (50%) dan asupan kolesterol lebih (63,9%). Saran kepada pihak puskesmas dapat melakukan penyuluhan atau konseling kepada responden terkait penyakit diabetes melitus tipe II.
Creator
Mira Yuniarti
Publisher
Poltekkes Palembang
Date
8 Juni 2022
Contributor
Manuntun Rotua, SKM, M.Kes
Format
PDF
Language
Bahasa Indonesia
Type
KTI