Dublin Core
Title
Uji Similarity Pemberian Puding Tepung Beras dan Buah Naga Merah terhadap Kadar Glukosa Darah DM Tipe 2 di Puskesmas Padang Selasa, Palembang
Description
Latar Belakang: Diabetes melitus merupakan gangguan metabolik ditandai dengan
hiperglikemia kronik dan gangguan metabolisme karbohidrat karena kerusakan insulin atau
tubuh tidak bisa merespon insulin atau keduanya. Penderita dianjurkan mengonsumsi serat
sesuai anjuran yaitu 20-35 g/hari. Puding Tepung Beras Hitam dan Buah Naga Merah
adalah salah satu terapi non farmakologis tinggi serat dan antosianin, serta memiliki indeks
glikemik rendah yang dapat membantu menurunkan kadar glukosa darah. Tujuan: Untuk
mengetahui pengaruh pemberian puding tepung beras hitam dan buah naga merah
terhadap kadar glukosa darah DM tipe 2 di Puskesmas Padang Selasa Palembang.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain quasi eksperiment.
Analisa data menggunakan paired t-test dan t-independen. Pengambilan sampel secara
accidental sampling sebanyak 60 orang. Data asupan makanan responden diperoleh
dengan wawancara metode food recall 24 jam. Pengukuran kadar GDS memakai alat digital
glucometer. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan rata-rata kadar glukosa darah sebelum
intervensi pada kelompok perlakuan 264.23 mg/dl pembanding 265.6 mg/dl. Setelah
dilakukan intervensi pada kelompok perlakuan rata-rata kadar glukosa darah 178.5 mg/dl,
dan pembanding 219.6 mg/dl. Hasil uji statistik (uji t-independent) menunjukkan p-value
0.001. Simpulan: Ada pengaruh pemberian puding tepung beras hitam dan buah naga
merah terhadap kadar glukosa darah pada penderita DM Tipe 2 di Puskesmas Padang
Selasa Palembang.
Kata Kunci: Diabetes melitus, kadar glukosa darah, puding tepung beras hitam dan buah
naga merah.
hiperglikemia kronik dan gangguan metabolisme karbohidrat karena kerusakan insulin atau
tubuh tidak bisa merespon insulin atau keduanya. Penderita dianjurkan mengonsumsi serat
sesuai anjuran yaitu 20-35 g/hari. Puding Tepung Beras Hitam dan Buah Naga Merah
adalah salah satu terapi non farmakologis tinggi serat dan antosianin, serta memiliki indeks
glikemik rendah yang dapat membantu menurunkan kadar glukosa darah. Tujuan: Untuk
mengetahui pengaruh pemberian puding tepung beras hitam dan buah naga merah
terhadap kadar glukosa darah DM tipe 2 di Puskesmas Padang Selasa Palembang.
Metode: Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain quasi eksperiment.
Analisa data menggunakan paired t-test dan t-independen. Pengambilan sampel secara
accidental sampling sebanyak 60 orang. Data asupan makanan responden diperoleh
dengan wawancara metode food recall 24 jam. Pengukuran kadar GDS memakai alat digital
glucometer. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan rata-rata kadar glukosa darah sebelum
intervensi pada kelompok perlakuan 264.23 mg/dl pembanding 265.6 mg/dl. Setelah
dilakukan intervensi pada kelompok perlakuan rata-rata kadar glukosa darah 178.5 mg/dl,
dan pembanding 219.6 mg/dl. Hasil uji statistik (uji t-independent) menunjukkan p-value
0.001. Simpulan: Ada pengaruh pemberian puding tepung beras hitam dan buah naga
merah terhadap kadar glukosa darah pada penderita DM Tipe 2 di Puskesmas Padang
Selasa Palembang.
Kata Kunci: Diabetes melitus, kadar glukosa darah, puding tepung beras hitam dan buah
naga merah.
Creator
Farah Salsabila, Manuntun Rotua, Hana Yuniarti, Nathasa Weisdania Sihite
Publisher
Poltekkes Palembang
Date
Juni 2022
Format
PDF
Language
Bahasa Indonesia
Type
Jurnal