PERBEDAAN VARIASI WAKTU SENTRIFUGASI TERHADAP HASIL PEMERIKSAAN JUMLAH TELUR CACING SOIL TRANSMITTED HELMINTHS (STH) METODE SEDIMENTASI

Dublin Core

Title

PERBEDAAN VARIASI WAKTU SENTRIFUGASI TERHADAP HASIL PEMERIKSAAN JUMLAH TELUR CACING SOIL TRANSMITTED HELMINTHS (STH) METODE SEDIMENTASI

Subject

Pemeriksaan, Telur Cacing STH, Waktu Sentrifugasi

Description

Latar Belakang: Soil Transmitted Helminths (STH) merupakan kelompok cacing yang membutuhkan tanah sebagai media penularannya dalam menginfeksi manusia. Salah satu metode yang digunakan pada pemeriksaan feses untuk mendiagnosis penyakit infeksi kecacingan adalah metode sedimentasi. Metode sedimentasi menggunakan larutan yang memiliki berat jenis lebih rendah dari organisme parasit, sehingga parasit yang lebih berat dapat mengendap di dasar tabung sebagai hasil sentrifugasi. Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui perbedaan variasi waktu sentrifugasi terhadap hasil pemeriksaan jumlah telur cacing Soil Transmitted Helminths (STH) metode sedimentasi. Metode Penelitian: Penelitian ini bersifat observasional analitik dengan pendekatan cross-sectional dan teknik pengambilan sampel total sampling. Penelitian dilakukan terhadap 11 sampel feses positif telur cacing STH yang kemudian dilakukan sentrifugasi selama 3 menit, 5 menit, dan 10 menit. Endapan yang diperoleh dibuat sediaan lalu diperiksa dibawah mikroskop untuk dihitung jumlah telur cacing STH yang ditemukan dan dirata-ratakan. Analisis data menggunakan uji normalitas Shapiro-Wilk dan uji Kruskall-Wallis. Hasil Penelitian: Ditemukan rata-rata 5 telur pada waktu sentrifugasi 3 menit, 12 telur pada waktu sentrifugasi 5 menit, dan 7 telur pada waktu sentrifugasi 10 menit. Dari uji Kruskall-Wallis didapatkan nilai p value = 0.655 > α (0,05). Kesimpulan: Tidak ada perbedaan variasi waktu sentrifugasi terhadap hasil pemeriksaan jumlah telur cacing Soil Transmitted Helminths (STH) metode sedimentasi. Saran: Meskipun tidak ada perbedaan, namun disarankan kepada tenaga kerja laboratorium untuk melakukan pemeriksaan feses secara mikrokopis dengan metode sedimentasi menggunakan waktu sentrifugasi 5 menit dengan kecepatan 2000 rpm.

Creator

Dearani Lihta Karina Saragih

Publisher

Poltekkes Kemenkes Palembang

Contributor

Dr. Erwin Edyansyah, SKM., M.Sc

Format

PDF

Language

Indonesia

Type

KTI

Document Viewer