HUBUNGAN KARIES GIGI DENGAN pH SALIVA PADA ANAK SEKOLAH DASAR NEGERI 1 TUGU AGUNG, KECAMATAN LEMPUING, KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR 018

HUBUNGAN KARIES GIGI DENGAN pH SALIVA PADA ANAK SEKOLAH DASAR NEGERI 1 TUGU AGUNG, KECAMATAN LEMPUING, KABUPATEN OGAN KOMERING ILIR 018

Kata kunci : Karies Gigi, pH Saliva

Karies merupakan masalah serius dalam kesehatan gigi dan mulut. Banyak faktor yang mempengaruhi terjadinya karies, salah satunya adalah saliva baik pH saliva. Semakin rendah pH saliva maka semakin tinggi karies gigi. Penelitian ini merupakan penelitian survei analitik dengan desain penelitian Cross sectional. Jumlah sampel 162 anak dengan teknik pengambilan sampel menggunakan rumus slovin. Metode penelitian yang dilakukan adalah Penelitian dilakukan pada pukul 08.00 WIB, membagikan 1 buah tabung kecil yang sudah ditulis nama, mengeluarkan sekret salivanya dan dimasukkan ke dalam pot kecil yang telah disiapkan selama 3 menit Setelah dilakukan pengambilan saliva, lanjutkan dengan pemeriksaan pH saliva setelah itu melakukan pemeriksaan karies gigi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata – rata karies gigi adalah 4.83 dengan kriteria Tinggi dan Rata – rata pH Saliva adalah 6.29 dengan kriteria Netral. Hal ini ditujukan kriteria yang paling tinggi adalah kriteria netral. Ada hubungan yang signifikan antara karies gigi dengan pH saliva. Hal ini dibuktikan dengan nilai p value yang kurang dari 0.005 yaitu 0,000. Hasil Analisis Hubungan Karies gigi dengan pH Saliva adalah nilai x2 hitung (29.301) > x2 tabel (9.490) dengan nilai p=0.000 yang kurang dari p=0.005. Hal ini berarti hipotesis diterima dan dapat dinyatakan bahwa ada Hubungan Karies Gigi terhadap pH Saliva.Kesimpulan penelitian menunjukkan bahwa Ada hubungan yang signifikan antara karies gigi def-t dengan pH saliva. Dan tidak ada hubungan yang signifikan antara karies gigi DMF-T dengan pH saliva.

Syarifah Sukainah

POLTEKKES KEMENKES PALEMBANG JURUSAN KEPERAWATAN GIGI

2018

R. A. Zainur, S.Pd, M. Kes

PDF

INDONESIA

KTI MAHASISWA