Gambaran Hasil Pemeriksaan TCM dan Karakteristik Penderita Tuberkulosis Paru Di Puskesmas Nagaswidak Kota Palembang Tahun 2018-2020

Dublin Core

Title

Gambaran Hasil Pemeriksaan TCM dan Karakteristik Penderita Tuberkulosis Paru Di Puskesmas Nagaswidak Kota Palembang Tahun 2018-2020

Subject

Hasil Pemeriksaan TCM, Karakteristik, Tuberkulosis

Description

Latar Belakang : Tuberkulosis adalah suatu penyakit menular yang disebabkan oleh kuman Mycobacterium tuberculosis. Di Puskesmas Nagaswidak Kota Palembang, mengenai karakteristik penderita tuberculosis belum diketahui. Peniliti akan melakukan penelitian untuk mendalami karakteristik dari penderita Tuberkulosis. Tujuan Penelitian : Diketahui Gambaran Hasil Pemeriksaan TCM dan Karakteristik Penderita Tuberkulosis Paru Di Puskesmas Nagaswidak Kota Palembang Tahun 2018-2020. Metode Penelitian : Penelitian ini menggunakan data sekunder dari rekam medik pada tahun 2018-2020 di Puskesmas Nagaswidak Hasil Penelitian : Hasil pemeriksaan TCM dari 174 penderita didapatkan dengan hasil Very Low sebanyak 36 (20.7%), dengan hasil Low sebanyak 50 (28.7%), dengan hasil Medium sebnyak 45 (25.9%), dan dengan hasil High sebanyak 43 (24.7%). Berdasarkan Jenis Kelamin didapatkan laki-laki dengan hasil high sebanyak 21 (18.9%), perumpuan dengan hasil high sebanyak 22 (34.9%). Berdasarkan Status Pendidikan didapatkan status pendidikan rendah dengan hasil highsebanyak 28 (23.3%), status pendidikan tinggi dengan hasil high sebanyak 15 (27.8%). Berdasarkan usia didapatkan usia tidak produktif dengan hasil high sebanyak 8 (25.8%), dan usia produktif dengan hasil high sebanyak 35 (24.5%). Kesimpulan : Pada penelitian ini penderita tuberkulosis paru di Puskesmas Nagaswidak tahun 2018-2020 berdasarkan jenis kelamin perempuan lebih beresiko high, maka dari itu jenis kelamin tidak mempengaruhi pada penelitian ini, lalu berdasarkan tingkat status pendidikan tinggi juga dapat beresiko. Hal ini dikarenakan lebih luasnya interaksi dalam pergaulan. Dan pada penelitian ini didapatkan pada usia tidak produktif lebih beresiko dikarenakan minimnya imunitas pada usia tidak produktif yaitu < 15 tahun dan > 64 tahun sehingga mudah terserang penyakit. Saran : Untuk peneliti selanjutnya meneliti karakteristik lain yang dapat menyebabkan penderita tuberkulosis paru, kemudian melakukan penelitian dengan variable yang berbeda. Lalu melakukan penelitian lokasi yang berbeda.

Creator

Maria Rina Kristin Simanjuntak

Publisher

Poltekkes Kemenkes Palembang

Contributor

Herry Hermansyah, SKM., M.Kes

Format

PDF

Language

Indonesia

Type

KTI

Document Viewer