Dublin Core
Title
PERBANDINGAN KADAR KOLESTEROL TOTAL SERUM DARI DARAH YANG SEGERA DICENTRIFUGE DAN DITUNGGU BEKU SEBELUM DICENTRIFUGE TAHUN 2021
Subject
Koleterol Total, Centrifuge, Segera, Beku
Description
Latar Belakang : Menurut Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1792 / MENKES / SK / XII / 2010, sebelum dicentrifuge darah harus dibiarkan membeku terlebih dahulu selama 20 sampai 30 menit. Namun, kenyataan di beberapa laboratorium masih ditemukan perbedaan dalam memperlakukan spesimen yaitu setelah mendapatkan spesimen darah, darah langsung dicentrifuge tanpa ditunggu beku terlebih dahulu pada suhu ruangan. Hal tersebut dilakukan untuk mempercepat waktu pemeriksaan. Tujuan Penelitian : Untuk mengetahui perbedaan hasil pemeriksaan kadar kolesterol total serum dari darah yang segera dicentrifuge dan ditunggu beku sebelum dicentrifuge. Metode Penelitian : Penelitian ini bersifat analitik, dengan pendekatan Cross Sectional. Penelitian ini dilaksanakan pada 8 Februari 2021. Dilakukan di Laboratorium Kimia Klinik Jurusan Analis Kesehatan Poltekkes Palembang. Penelitian ini menggunakan sampel sebanyak 35 sampel. Teknik sampling yang digunakan yaitu purposive sampling. Analisis data menggunakan Paired Sample T Test. Hasil Penelitian : Rata-rata kadar kolesterol total serum dari darah yang segera dicentrifuge sebesar 139 mg/dL. Sedangkan kadar kolesterol total serum dari darah yang ditunggu beku sebelum dicentrifuge sebesar 160 mg/dL. Hasil uji statistik Peired Sample T Test yang dilakukan didapatkan p value sebesar 0,000001. Simpulan : Adanya perbedaan yang signifikan antara kadar kolesterol total serum dari darah yang segera dicentrifuge dan ditunggu beku sebelum dicentrifuge. Saran: Bagi tenaga laboratorium agar menggunakan spesimen serum dari darah yang ditunggu beku sebelum dicentrifuge pada suhu ruang untuk pemeriksaan laboratorium.
Creator
Merry Kurniya Ningsih
Publisher
Poltekkes Kemenkes Palembang
Contributor
Ardiya Garini, SKM., M.Kes
Format
PDF
Language
Indonesia
Type
KTI