Dublin Core
Title
PENERAPAN LATIHAN RENTANG GERAK PADA KLIEN ARTRITIS REUMATOID DENGAN GANGGUAN MOBILITAS FISIK
DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS
TANJUNG AGUNG OKU
DI WILAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS
TANJUNG AGUNG OKU
Subject
Artritis Reumatoid, Latihan Rentang Gerak (Senam Reumatik)
Description
Latar belakang: Atritis reumatoid adalah bentuk atritis paling umum setelah osteoatritis. Kondisi ini menyerang wanita dua sampai tiga kali lebih banyak dari pada pria dan biasanya dimulai antara usia 25 dan 50 tahun. Menurut WHO tahun 2014 penderita rematik 355 juta penduduk seluruh dunia. Di indonesia penderita rematik menurut laporan badan pusat statistik setiap tahun meningkat (Soumya, 2011). Tujuan dari laporan tugas akhir ini adalah memberikan latihan rentang gerak (senam rematik) untuk meningkatkan stabilitas sendi dan kelenturan otot pada klien artritis reumatoid dengan gangguan Mobilitas fisik di wilayah kerja UPTD puskesmas Tanjung Agung.
Metode : Desainyang digunakan pada penelitian adalah studi kasus dengan metode deskriptif. Adanya subjek studi adalah Tn.S dan Tn.A yang menderita arthritis rheumatoid. Dengan hasil studi latihan rentang gerak (senam rematik) untuk meningkatkan stabilitas sendi dan kelenturan otot pada klien artritis reumatoid dengan gangguan Mobilitas fisik.
Hasil: Hasil Penelitian keperawataan pada Tn.S dan Tn.A yang menderita artritis rheumatoid dengan diagnosis gangguan mobilitas fisik cukup berhasil untuk meminimalisir terjadinya kekakuan sendi dan meningkatkan pergerakan ekstermitas setelah di lakukan latihan rentang gerak (senam reumatik).
Kesimpulan : Studi kasus ini di lakukan dengan ekspetasi gangguan mobilisasi fisik berkurang setelah di lakukan studi kasus, dapat disimpulkan senam rematik terbukti meminimalisir terjadinya kekakuan sendi dan meningkatkan pergerakan ekstermitas bila dilakukan secara rutin 2 kali dalam seminggu.
Metode : Desainyang digunakan pada penelitian adalah studi kasus dengan metode deskriptif. Adanya subjek studi adalah Tn.S dan Tn.A yang menderita arthritis rheumatoid. Dengan hasil studi latihan rentang gerak (senam rematik) untuk meningkatkan stabilitas sendi dan kelenturan otot pada klien artritis reumatoid dengan gangguan Mobilitas fisik.
Hasil: Hasil Penelitian keperawataan pada Tn.S dan Tn.A yang menderita artritis rheumatoid dengan diagnosis gangguan mobilitas fisik cukup berhasil untuk meminimalisir terjadinya kekakuan sendi dan meningkatkan pergerakan ekstermitas setelah di lakukan latihan rentang gerak (senam reumatik).
Kesimpulan : Studi kasus ini di lakukan dengan ekspetasi gangguan mobilisasi fisik berkurang setelah di lakukan studi kasus, dapat disimpulkan senam rematik terbukti meminimalisir terjadinya kekakuan sendi dan meningkatkan pergerakan ekstermitas bila dilakukan secara rutin 2 kali dalam seminggu.
Creator
Novia Elfani Eka Wati
Publisher
Poltekkes Kemenkes palembang Prodi Keperawatan Baturaja
Date
2019
Format
PDF
Language
Indonesia
Type
KTI Mahasiswa