GAMBARAN PROTEINURIA PADA PASIEN DIABETES MELITUS DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BANYUASIN TAHUN 2019

GAMBARAN PROTEINURIA PADA PASIEN DIABETES MELITUS DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BANYUASIN TAHUN 2019

roteinuria,DM

Diabetes Melitus (DM) dapat menyebabkan berbagai komplikasi, salah satu komplikasi kronik jangka panjang dari DM yang melibatkan pembuluh-pembuluh kecil mikroangiopati yaitu nefropati diabetik dan telah dibuat konsensus bahwa diagnosis klinis nefropati diabetik sudah dapat ditegakkan bila didapatkan makroalbuminuria persisten ( 150-200 mg/hari ). Tujuan penelitian ini adalah Untuk mengetahui gambaran proteinuria pada pasien Diabetes Melitus di Rumah Sakit Umum Daerah kabupaten Banyuasin tahun 2019. Penelitian ini adalah penelitian deskriftif yaitu penelitian yang menggambarkan tentang suatu keadaan objektif. Penelitian ini berjumlah 31 orang, metode yang digunakan adalah metode asam asetat 6%. Hasil penelitian didapat 12 orang pasien DM (39%) dengan protein positif (+) dan 19 orang pasien DM (61%) dengan protein negatif (-). Gambaran proteinuria berdasarkan umur pada pasien DM dengan protein positif (+) sebanyak 12, dimana yang berumur tua (≥40 tahun) yaitu sebanyak 12 orang ( 43% ) lebih banyak dari yang berumur muda (<40 tahun) yaitu sebanyak 0%. Gambaran proteinuria berdasarkan jenis kelamin pada pasien DM dengan protein positif (+) sebanyak 12 orang, dimana yang berjenis kelamin laki-laki yaitu sebanyak 8 orang (45%) lebih banyak dari yang berjenis kelamin perempuan yaitu 4 orang (31 %).Gambaran proteinuria pada pasien DM dengan protein positif (+) sebanyak 12 orang, dimana yang lamanya perjalanan penyakit DM lama (≥5 tahun) yaitu sebanyak 10 orang (50 %) lebih banyak dari lamanya perjalanan penyakit DM baru (<5 tahun) yaitu sebanyak 2 orang (18 %). Disarankan bagi masyarakat penderita DM untuk melakukan pemeriksaan gula darah dan protein urin secara berkala sesuai dengan saran dokter.

SITI ZAHARA

Poltekkes Kemenkes Palembang

Diah Navianti,S.Pd.M.Kes

PDF

Indonesia

KTI RPL