Dublin Core
Title
FORMULASI SEDIAAN KRIM EKSTRAK RUMPUT GANDUM (Triticum aestivum L.) DENGAN VARIASI TEA SEBAGAI EMULGATOR DAN UJI KESTABILAN FISIK
Description
Latar Belakang : Salah satu bentuk sediaan yang sering digunakan untuk menghambat anti hiperpigmentasi adalah krim. Krim adalah suatu salep yang berupa emulsi kental mengandung tidak kurang dari 60% air, dimaksudkan untuk pemakaian luar. Krim yang dibuat menggunakan ekstrak rumput gandum (Triticum aestivum L.) yang mengandung flavonoid, tannin, zinc, dan vitamin E yang berkhasiat sebagai antioksidan dengan kombinasi TEA sebagai emulgator. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui konsentrasi TEA yang optimal untuk menghasilkan krim ekstrak rumput gandum (Triticum aestivum L.) yang stabil dan memenuhi persyaratan.
Metode : Penelitian ini menggunakan metode eksperimental. Dimana ekstrak rumput gandum (Triticum aestivum L.) diformulasikan dalam sediaan sebesar 3,8% dengan variasi TEA sebagai emulgator dengan konsentrasi (2%;2,5%;3%) pada setiap formula. Selanjutnya dilakukan uji kestabilan fisik selama 28 hari penyimpanan meliputi pH, viskositas, daya sebar, pemisahan fase, tipe emulsi, homogenitas, warna, bau, dan iritasi kulit.
Hasil : Dari metode maserasi didapat rendemen 6,646 %. Berdasarkan hasil evaluasi krim ekstrak Rumput Gandum (Triticum aestivum L.) ditinjau dari pH keempat formula memenuhi syarat berkisar antara 7,49-6,60, viskositas memenuhi syarat berkisar antara 25.657-47.701 cP, daya sebar memenuhi berkisar antara 6,8-5,1, lalu ditinjau dari pemisahan fase, tipe emulsi, warna, bau, dan iritasi kulit keempat formula memenuhi syarat selama 28 hari penyimpanan kecuali homogenitas yang tidak memenuhi syarat yang disebabkan terdapatnya gelembung.
Kesimpulan : Ekstrak Rumput Gandum (Triticum aestivum L.) dapat diformulasikan menjadi sediaan krim yang stabil dan memenuhi persyaratan. Formula yang paling optimal dengan variasi TEA sebagai emulgator sebesar 2,5%.
Kata Kunci : krim M/A, Rumput Gandum (Triticum aestivum L.), TEA
Metode : Penelitian ini menggunakan metode eksperimental. Dimana ekstrak rumput gandum (Triticum aestivum L.) diformulasikan dalam sediaan sebesar 3,8% dengan variasi TEA sebagai emulgator dengan konsentrasi (2%;2,5%;3%) pada setiap formula. Selanjutnya dilakukan uji kestabilan fisik selama 28 hari penyimpanan meliputi pH, viskositas, daya sebar, pemisahan fase, tipe emulsi, homogenitas, warna, bau, dan iritasi kulit.
Hasil : Dari metode maserasi didapat rendemen 6,646 %. Berdasarkan hasil evaluasi krim ekstrak Rumput Gandum (Triticum aestivum L.) ditinjau dari pH keempat formula memenuhi syarat berkisar antara 7,49-6,60, viskositas memenuhi syarat berkisar antara 25.657-47.701 cP, daya sebar memenuhi berkisar antara 6,8-5,1, lalu ditinjau dari pemisahan fase, tipe emulsi, warna, bau, dan iritasi kulit keempat formula memenuhi syarat selama 28 hari penyimpanan kecuali homogenitas yang tidak memenuhi syarat yang disebabkan terdapatnya gelembung.
Kesimpulan : Ekstrak Rumput Gandum (Triticum aestivum L.) dapat diformulasikan menjadi sediaan krim yang stabil dan memenuhi persyaratan. Formula yang paling optimal dengan variasi TEA sebagai emulgator sebesar 2,5%.
Kata Kunci : krim M/A, Rumput Gandum (Triticum aestivum L.), TEA
Creator
GIZTA EVLA VIATRI
Publisher
POLTEKKES KEMENKES PALEMBANG JURUSAN FARMASI
Date
2019
Contributor
Pembimbing : Drs. Sadakata Sinulingga,Apt., M.Kes
Format
PDF
Language
Indonesia
Type
KTI Mahasiswa