Dublin Core
Title
PENGARUH COUNTERPRESSURE DENGAN BIRTH BALL
TERHADAP PENURUNAN NYERI PERSALINAN
KALA 1 FASE AKTIF DI BPM DEYERI DAN
BPM HERASDIANA TAHUN 2018
Subject
Counterpressure, Birth Ball, Nyeri Persalinan kala I, Fase aktif
Description
ABSTRAK
Nama : Devy Ana Persari
Program Studi : D-IV Kebidanan
Judul Skripsi : Pengaruh Counterpressure dengan Birth Ball terhadap
Penurunan Nyeri Persalinan Kala 1 Fase Aktif di BPM Deyeri
dan BPM Herasdiana Tahun 2018
Persalinan merupakan suatu proses alamiah yang akan dialami oleh setiap ibu
hamil. Sebagian besar persalinan selalu disertai rasa nyeri yang pada umumnya
terasa hebat dan terkadang menimbulkan trauma pada ibu bersalin. Sedangkan
rasa nyeri pada persalinan merupakan hal yang lazim terjadi, penyebab nyeri
selama persalinan meliputi faktor fisiologis dan psikologis. Upaya untuk
meredakan rasa nyeri dan memberi kenyamanan bagi ibu bersalin secara non
farmakologi salah satunya yaitu menggunakan counterpressure dengan birth ball.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh counterpressure dengan birth
ball terhadap penurunan intensitas nyeri persalinan kala 1 fase aktif di BPM
Deyeri dan BPM Herasdiana tahun 2018. Metode penelitian ini menggunakan
rancangan Pre-eksperiment dengan desain one grup pretest postest design.
Jumlah sampel 30 responden. Populasi penelitian ini adalah semua ibu bersalin
kala I pembukaan 6—8cm dengan teknik pengambilan sampel yaitu purposive
sampling. Teknik pengumpulan data menggunaka lembar kuisioner
counterpressure dengan birth ball dan skala nyeri VAS. Analisis data
mengguakan uji t tes berpasangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa skala
nyeri responden pada kelompok sebelum diberikan perlakuan rata-rata 7,94 dan
setelah diberikan perlakuan rata-rata 6,41. Hasil analisis data dengan
menggunakan uji t berpasangan didapatkan hasil statistik signifikan sebesar 0,000
lebih kecil dari taraf signifikansi 5% (P Value =0,000 < 0,05 ). Kesimpulan ada
pengaruh pemberian counterpressure dengan birthball terhadap penurunan nyeri
persalinan Kala I fase aktif. Hasil penelitian menyarankan agar counterpressure
dengan birth ball dapat digunakan sebagai alternatif terapi non farmakologi dalam
manajemen nyeri persalinan kala I fase aktif.
Kata Kunci : Counterpressure, Birth Ball, Nyeri Persalinan kala I, Fase aktif
ABSTRAK
Nama : Devy Ana Persari
Program Studi : D-IV Kebidanan
Judul Skripsi : Pengaruh Counterpressure dengan Birth Ball terhadap
Penurunan Nyeri Persalinan Kala 1 Fase Aktif di BPM Deyeri
dan BPM Herasdiana Tahun 2018
Persalinan merupakan suatu proses alamiah yang akan dialami oleh setiap ibu
hamil. Sebagian besar persalinan selalu disertai rasa nyeri yang pada umumnya
terasa hebat dan terkadang menimbulkan trauma pada ibu bersalin. Sedangkan
rasa nyeri pada persalinan merupakan hal yang lazim terjadi, penyebab nyeri
selama persalinan meliputi faktor fisiologis dan psikologis. Upaya untuk
meredakan rasa nyeri dan memberi kenyamanan bagi ibu bersalin secara non
farmakologi salah satunya yaitu menggunakan counterpressure dengan birth ball.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh counterpressure dengan birth
ball terhadap penurunan intensitas nyeri persalinan kala 1 fase aktif di BPM
Deyeri dan BPM Herasdiana tahun 2018. Metode penelitian ini menggunakan
rancangan Pre-eksperiment dengan desain one grup pretest postest design.
Jumlah sampel 30 responden. Populasi penelitian ini adalah semua ibu bersalin
kala I pembukaan 6—8cm dengan teknik pengambilan sampel yaitu purposive
sampling. Teknik pengumpulan data menggunaka lembar kuisioner
counterpressure dengan birth ball dan skala nyeri VAS. Analisis data
mengguakan uji t tes berpasangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa skala
nyeri responden pada kelompok sebelum diberikan perlakuan rata-rata 7,94 dan
setelah diberikan perlakuan rata-rata 6,41. Hasil analisis data dengan
menggunakan uji t berpasangan didapatkan hasil statistik signifikan sebesar 0,000
lebih kecil dari taraf signifikansi 5% (P Value =0,000 < 0,05 ). Kesimpulan ada
pengaruh pemberian counterpressure dengan birthball terhadap penurunan nyeri
persalinan Kala I fase aktif. Hasil penelitian menyarankan agar counterpressure
dengan birth ball dapat digunakan sebagai alternatif terapi non farmakologi dalam
manajemen nyeri persalinan kala I fase aktif.
Kata Kunci : Counterpressure, Birth Ball, Nyeri Persalinan kala I, Fase aktif
ABSTRAK
Nama : Devy Ana Persari
Program Studi : D-IV Kebidanan
Judul Skripsi : Pengaruh Counterpressure dengan Birth Ball terhadap
Penurunan Nyeri Persalinan Kala 1 Fase Aktif di BPM Deyeri
dan BPM Herasdiana Tahun 2018
Persalinan merupakan suatu proses alamiah yang akan dialami oleh setiap ibu
hamil. Sebagian besar persalinan selalu disertai rasa nyeri yang pada umumnya
terasa hebat dan terkadang menimbulkan trauma pada ibu bersalin. Sedangkan
rasa nyeri pada persalinan merupakan hal yang lazim terjadi, penyebab nyeri
selama persalinan meliputi faktor fisiologis dan psikologis. Upaya untuk
meredakan rasa nyeri dan memberi kenyamanan bagi ibu bersalin secara non
farmakologi salah satunya yaitu menggunakan counterpressure dengan birth ball.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh counterpressure dengan birth
ball terhadap penurunan intensitas nyeri persalinan kala 1 fase aktif di BPM
Deyeri dan BPM Herasdiana tahun 2018. Metode penelitian ini menggunakan
rancangan Pre-eksperiment dengan desain one grup pretest postest design.
Jumlah sampel 30 responden. Populasi penelitian ini adalah semua ibu bersalin
kala I pembukaan 6—8cm dengan teknik pengambilan sampel yaitu purposive
sampling. Teknik pengumpulan data menggunaka lembar kuisioner
counterpressure dengan birth ball dan skala nyeri VAS. Analisis data
mengguakan uji t tes berpasangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa skala
nyeri responden pada kelompok sebelum diberikan perlakuan rata-rata 7,94 dan
setelah diberikan perlakuan rata-rata 6,41. Hasil analisis data dengan
menggunakan uji t berpasangan didapatkan hasil statistik signifikan sebesar 0,000
lebih kecil dari taraf signifikansi 5% (P Value =0,000 < 0,05 ). Kesimpulan ada
pengaruh pemberian counterpressure dengan birthball terhadap penurunan nyeri
persalinan Kala I fase aktif. Hasil penelitian menyarankan agar counterpressure
dengan birth ball dapat digunakan sebagai alternatif terapi non farmakologi dalam
manajemen nyeri persalinan kala I fase aktif.
Kata Kunci : Counterpressure, Birth Ball, Nyeri Persalinan kala I, Fase aktif
ABSTRAK
Nama : Devy Ana Persari
Program Studi : D-IV Kebidanan
Judul Skripsi : Pengaruh Counterpressure dengan Birth Ball terhadap
Penurunan Nyeri Persalinan Kala 1 Fase Aktif di BPM Deyeri
dan BPM Herasdiana Tahun 2018
Persalinan merupakan suatu proses alamiah yang akan dialami oleh setiap ibu
hamil. Sebagian besar persalinan selalu disertai rasa nyeri yang pada umumnya
terasa hebat dan terkadang menimbulkan trauma pada ibu bersalin. Sedangkan
rasa nyeri pada persalinan merupakan hal yang lazim terjadi, penyebab nyeri
selama persalinan meliputi faktor fisiologis dan psikologis. Upaya untuk
meredakan rasa nyeri dan memberi kenyamanan bagi ibu bersalin secara non
farmakologi salah satunya yaitu menggunakan counterpressure dengan birth ball.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh counterpressure dengan birth
ball terhadap penurunan intensitas nyeri persalinan kala 1 fase aktif di BPM
Deyeri dan BPM Herasdiana tahun 2018. Metode penelitian ini menggunakan
rancangan Pre-eksperiment dengan desain one grup pretest postest design.
Jumlah sampel 30 responden. Populasi penelitian ini adalah semua ibu bersalin
kala I pembukaan 6—8cm dengan teknik pengambilan sampel yaitu purposive
sampling. Teknik pengumpulan data menggunaka lembar kuisioner
counterpressure dengan birth ball dan skala nyeri VAS. Analisis data
mengguakan uji t tes berpasangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa skala
nyeri responden pada kelompok sebelum diberikan perlakuan rata-rata 7,94 dan
setelah diberikan perlakuan rata-rata 6,41. Hasil analisis data dengan
menggunakan uji t berpasangan didapatkan hasil statistik signifikan sebesar 0,000
lebih kecil dari taraf signifikansi 5% (P Value =0,000 < 0,05 ). Kesimpulan ada
pengaruh pemberian counterpressure dengan birthball terhadap penurunan nyeri
persalinan Kala I fase aktif. Hasil penelitian menyarankan agar counterpressure
dengan birth ball dapat digunakan sebagai alternatif terapi non farmakologi dalam
manajemen nyeri persalinan kala I fase aktif.
Kata Kunci : Counterpressure, Birth Ball, Nyeri Persalinan kala I, Fase aktif
ABSTRAK
Nama : Devy Ana Persari
Program Studi : D-IV Kebidanan
Judul Skripsi : Pengaruh Counterpressure dengan Birth Ball terhadap
Penurunan Nyeri Persalinan Kala 1 Fase Aktif di BPM Deyeri
dan BPM Herasdiana Tahun 2018
Persalinan merupakan suatu proses alamiah yang akan dialami oleh setiap ibu
hamil. Sebagian besar persalinan selalu disertai rasa nyeri yang pada umumnya
terasa hebat dan terkadang menimbulkan trauma pada ibu bersalin. Sedangkan
rasa nyeri pada persalinan merupakan hal yang lazim terjadi, penyebab nyeri
selama persalinan meliputi faktor fisiologis dan psikologis. Upaya untuk
meredakan rasa nyeri dan memberi kenyamanan bagi ibu bersalin secara non
farmakologi salah satunya yaitu menggunakan counterpressure dengan birth ball.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh counterpressure dengan birth
ball terhadap penurunan intensitas nyeri persalinan kala 1 fase aktif di BPM
Deyeri dan BPM Herasdiana tahun 2018. Metode penelitian ini menggunakan
rancangan Pre-eksperiment dengan desain one grup pretest postest design.
Jumlah sampel 30 responden. Populasi penelitian ini adalah semua ibu bersalin
kala I pembukaan 6—8cm dengan teknik pengambilan sampel yaitu purposive
sampling. Teknik pengumpulan data menggunaka lembar kuisioner
counterpressure dengan birth ball dan skala nyeri VAS. Analisis data
mengguakan uji t tes berpasangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa skala
nyeri responden pada kelompok sebelum diberikan perlakuan rata-rata 7,94 dan
setelah diberikan perlakuan rata-rata 6,41. Hasil analisis data dengan
menggunakan uji t berpasangan didapatkan hasil statistik signifikan sebesar 0,000
lebih kecil dari taraf signifikansi 5% (P Value =0,000 < 0,05 ). Kesimpulan ada
pengaruh pemberian counterpressure dengan birthball terhadap penurunan nyeri
persalinan Kala I fase aktif. Hasil penelitian menyarankan agar counterpressure
dengan birth ball dapat digunakan sebagai alternatif terapi non farmakologi dalam
manajemen nyeri persalinan kala I fase aktif.
Kata Kunci : Counterpressure, Birth Ball, Nyeri Persalinan kala I, Fase aktif
ABSTRAK
Nama : Devy Ana Persari
Program Studi : D-IV Kebidanan
Judul Skripsi : Pengaruh Counterpressure dengan Birth Ball terhadap
Penurunan Nyeri Persalinan Kala 1 Fase Aktif di BPM Deyeri
dan BPM Herasdiana Tahun 2018
Persalinan merupakan suatu proses alamiah yang akan dialami oleh setiap ibu
hamil. Sebagian besar persalinan selalu disertai rasa nyeri yang pada umumnya
terasa hebat dan terkadang menimbulkan trauma pada ibu bersalin. Sedangkan
rasa nyeri pada persalinan merupakan hal yang lazim terjadi, penyebab nyeri
selama persalinan meliputi faktor fisiologis dan psikologis. Upaya untuk
meredakan rasa nyeri dan memberi kenyamanan bagi ibu bersalin secara non
farmakologi salah satunya yaitu menggunakan counterpressure dengan birth ball.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh counterpressure dengan birth
ball terhadap penurunan intensitas nyeri persalinan kala 1 fase aktif di BPM
Deyeri dan BPM Herasdiana tahun 2018. Metode penelitian ini menggunakan
rancangan Pre-eksperiment dengan desain one grup pretest postest design.
Jumlah sampel 30 responden. Populasi penelitian ini adalah semua ibu bersalin
kala I pembukaan 6—8cm dengan teknik pengambilan sampel yaitu purposive
sampling. Teknik pengumpulan data menggunaka lembar kuisioner
counterpressure dengan birth ball dan skala nyeri VAS. Analisis data
mengguakan uji t tes berpasangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa skala
nyeri responden pada kelompok sebelum diberikan perlakuan rata-rata 7,94 dan
setelah diberikan perlakuan rata-rata 6,41. Hasil analisis data dengan
menggunakan uji t berpasangan didapatkan hasil statistik signifikan sebesar 0,000
lebih kecil dari taraf signifikansi 5% (P Value =0,000 < 0,05 ). Kesimpulan ada
pengaruh pemberian counterpressure dengan birthball terhadap penurunan nyeri
persalinan Kala I fase aktif. Hasil penelitian menyarankan agar counterpressure
dengan birth ball dapat digunakan sebagai alternatif terapi non farmakologi dalam
manajemen nyeri persalinan kala I fase aktif.
Kata Kunci : Counterpressure, Birth Ball, Nyeri Persalinan kala I, Fase aktif
Nama : Devy Ana Persari
Program Studi : D-IV Kebidanan
Judul Skripsi : Pengaruh Counterpressure dengan Birth Ball terhadap
Penurunan Nyeri Persalinan Kala 1 Fase Aktif di BPM Deyeri
dan BPM Herasdiana Tahun 2018
Persalinan merupakan suatu proses alamiah yang akan dialami oleh setiap ibu
hamil. Sebagian besar persalinan selalu disertai rasa nyeri yang pada umumnya
terasa hebat dan terkadang menimbulkan trauma pada ibu bersalin. Sedangkan
rasa nyeri pada persalinan merupakan hal yang lazim terjadi, penyebab nyeri
selama persalinan meliputi faktor fisiologis dan psikologis. Upaya untuk
meredakan rasa nyeri dan memberi kenyamanan bagi ibu bersalin secara non
farmakologi salah satunya yaitu menggunakan counterpressure dengan birth ball.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh counterpressure dengan birth
ball terhadap penurunan intensitas nyeri persalinan kala 1 fase aktif di BPM
Deyeri dan BPM Herasdiana tahun 2018. Metode penelitian ini menggunakan
rancangan Pre-eksperiment dengan desain one grup pretest postest design.
Jumlah sampel 30 responden. Populasi penelitian ini adalah semua ibu bersalin
kala I pembukaan 6—8cm dengan teknik pengambilan sampel yaitu purposive
sampling. Teknik pengumpulan data menggunaka lembar kuisioner
counterpressure dengan birth ball dan skala nyeri VAS. Analisis data
mengguakan uji t tes berpasangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa skala
nyeri responden pada kelompok sebelum diberikan perlakuan rata-rata 7,94 dan
setelah diberikan perlakuan rata-rata 6,41. Hasil analisis data dengan
menggunakan uji t berpasangan didapatkan hasil statistik signifikan sebesar 0,000
lebih kecil dari taraf signifikansi 5% (P Value =0,000 < 0,05 ). Kesimpulan ada
pengaruh pemberian counterpressure dengan birthball terhadap penurunan nyeri
persalinan Kala I fase aktif. Hasil penelitian menyarankan agar counterpressure
dengan birth ball dapat digunakan sebagai alternatif terapi non farmakologi dalam
manajemen nyeri persalinan kala I fase aktif.
Kata Kunci : Counterpressure, Birth Ball, Nyeri Persalinan kala I, Fase aktif
ABSTRAK
Nama : Devy Ana Persari
Program Studi : D-IV Kebidanan
Judul Skripsi : Pengaruh Counterpressure dengan Birth Ball terhadap
Penurunan Nyeri Persalinan Kala 1 Fase Aktif di BPM Deyeri
dan BPM Herasdiana Tahun 2018
Persalinan merupakan suatu proses alamiah yang akan dialami oleh setiap ibu
hamil. Sebagian besar persalinan selalu disertai rasa nyeri yang pada umumnya
terasa hebat dan terkadang menimbulkan trauma pada ibu bersalin. Sedangkan
rasa nyeri pada persalinan merupakan hal yang lazim terjadi, penyebab nyeri
selama persalinan meliputi faktor fisiologis dan psikologis. Upaya untuk
meredakan rasa nyeri dan memberi kenyamanan bagi ibu bersalin secara non
farmakologi salah satunya yaitu menggunakan counterpressure dengan birth ball.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh counterpressure dengan birth
ball terhadap penurunan intensitas nyeri persalinan kala 1 fase aktif di BPM
Deyeri dan BPM Herasdiana tahun 2018. Metode penelitian ini menggunakan
rancangan Pre-eksperiment dengan desain one grup pretest postest design.
Jumlah sampel 30 responden. Populasi penelitian ini adalah semua ibu bersalin
kala I pembukaan 6—8cm dengan teknik pengambilan sampel yaitu purposive
sampling. Teknik pengumpulan data menggunaka lembar kuisioner
counterpressure dengan birth ball dan skala nyeri VAS. Analisis data
mengguakan uji t tes berpasangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa skala
nyeri responden pada kelompok sebelum diberikan perlakuan rata-rata 7,94 dan
setelah diberikan perlakuan rata-rata 6,41. Hasil analisis data dengan
menggunakan uji t berpasangan didapatkan hasil statistik signifikan sebesar 0,000
lebih kecil dari taraf signifikansi 5% (P Value =0,000 < 0,05 ). Kesimpulan ada
pengaruh pemberian counterpressure dengan birthball terhadap penurunan nyeri
persalinan Kala I fase aktif. Hasil penelitian menyarankan agar counterpressure
dengan birth ball dapat digunakan sebagai alternatif terapi non farmakologi dalam
manajemen nyeri persalinan kala I fase aktif.
Kata Kunci : Counterpressure, Birth Ball, Nyeri Persalinan kala I, Fase aktif
ABSTRAK
Nama : Devy Ana Persari
Program Studi : D-IV Kebidanan
Judul Skripsi : Pengaruh Counterpressure dengan Birth Ball terhadap
Penurunan Nyeri Persalinan Kala 1 Fase Aktif di BPM Deyeri
dan BPM Herasdiana Tahun 2018
Persalinan merupakan suatu proses alamiah yang akan dialami oleh setiap ibu
hamil. Sebagian besar persalinan selalu disertai rasa nyeri yang pada umumnya
terasa hebat dan terkadang menimbulkan trauma pada ibu bersalin. Sedangkan
rasa nyeri pada persalinan merupakan hal yang lazim terjadi, penyebab nyeri
selama persalinan meliputi faktor fisiologis dan psikologis. Upaya untuk
meredakan rasa nyeri dan memberi kenyamanan bagi ibu bersalin secara non
farmakologi salah satunya yaitu menggunakan counterpressure dengan birth ball.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh counterpressure dengan birth
ball terhadap penurunan intensitas nyeri persalinan kala 1 fase aktif di BPM
Deyeri dan BPM Herasdiana tahun 2018. Metode penelitian ini menggunakan
rancangan Pre-eksperiment dengan desain one grup pretest postest design.
Jumlah sampel 30 responden. Populasi penelitian ini adalah semua ibu bersalin
kala I pembukaan 6—8cm dengan teknik pengambilan sampel yaitu purposive
sampling. Teknik pengumpulan data menggunaka lembar kuisioner
counterpressure dengan birth ball dan skala nyeri VAS. Analisis data
mengguakan uji t tes berpasangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa skala
nyeri responden pada kelompok sebelum diberikan perlakuan rata-rata 7,94 dan
setelah diberikan perlakuan rata-rata 6,41. Hasil analisis data dengan
menggunakan uji t berpasangan didapatkan hasil statistik signifikan sebesar 0,000
lebih kecil dari taraf signifikansi 5% (P Value =0,000 < 0,05 ). Kesimpulan ada
pengaruh pemberian counterpressure dengan birthball terhadap penurunan nyeri
persalinan Kala I fase aktif. Hasil penelitian menyarankan agar counterpressure
dengan birth ball dapat digunakan sebagai alternatif terapi non farmakologi dalam
manajemen nyeri persalinan kala I fase aktif.
Kata Kunci : Counterpressure, Birth Ball, Nyeri Persalinan kala I, Fase aktif
ABSTRAK
Nama : Devy Ana Persari
Program Studi : D-IV Kebidanan
Judul Skripsi : Pengaruh Counterpressure dengan Birth Ball terhadap
Penurunan Nyeri Persalinan Kala 1 Fase Aktif di BPM Deyeri
dan BPM Herasdiana Tahun 2018
Persalinan merupakan suatu proses alamiah yang akan dialami oleh setiap ibu
hamil. Sebagian besar persalinan selalu disertai rasa nyeri yang pada umumnya
terasa hebat dan terkadang menimbulkan trauma pada ibu bersalin. Sedangkan
rasa nyeri pada persalinan merupakan hal yang lazim terjadi, penyebab nyeri
selama persalinan meliputi faktor fisiologis dan psikologis. Upaya untuk
meredakan rasa nyeri dan memberi kenyamanan bagi ibu bersalin secara non
farmakologi salah satunya yaitu menggunakan counterpressure dengan birth ball.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh counterpressure dengan birth
ball terhadap penurunan intensitas nyeri persalinan kala 1 fase aktif di BPM
Deyeri dan BPM Herasdiana tahun 2018. Metode penelitian ini menggunakan
rancangan Pre-eksperiment dengan desain one grup pretest postest design.
Jumlah sampel 30 responden. Populasi penelitian ini adalah semua ibu bersalin
kala I pembukaan 6—8cm dengan teknik pengambilan sampel yaitu purposive
sampling. Teknik pengumpulan data menggunaka lembar kuisioner
counterpressure dengan birth ball dan skala nyeri VAS. Analisis data
mengguakan uji t tes berpasangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa skala
nyeri responden pada kelompok sebelum diberikan perlakuan rata-rata 7,94 dan
setelah diberikan perlakuan rata-rata 6,41. Hasil analisis data dengan
menggunakan uji t berpasangan didapatkan hasil statistik signifikan sebesar 0,000
lebih kecil dari taraf signifikansi 5% (P Value =0,000 < 0,05 ). Kesimpulan ada
pengaruh pemberian counterpressure dengan birthball terhadap penurunan nyeri
persalinan Kala I fase aktif. Hasil penelitian menyarankan agar counterpressure
dengan birth ball dapat digunakan sebagai alternatif terapi non farmakologi dalam
manajemen nyeri persalinan kala I fase aktif.
Kata Kunci : Counterpressure, Birth Ball, Nyeri Persalinan kala I, Fase aktif
ABSTRAK
Nama : Devy Ana Persari
Program Studi : D-IV Kebidanan
Judul Skripsi : Pengaruh Counterpressure dengan Birth Ball terhadap
Penurunan Nyeri Persalinan Kala 1 Fase Aktif di BPM Deyeri
dan BPM Herasdiana Tahun 2018
Persalinan merupakan suatu proses alamiah yang akan dialami oleh setiap ibu
hamil. Sebagian besar persalinan selalu disertai rasa nyeri yang pada umumnya
terasa hebat dan terkadang menimbulkan trauma pada ibu bersalin. Sedangkan
rasa nyeri pada persalinan merupakan hal yang lazim terjadi, penyebab nyeri
selama persalinan meliputi faktor fisiologis dan psikologis. Upaya untuk
meredakan rasa nyeri dan memberi kenyamanan bagi ibu bersalin secara non
farmakologi salah satunya yaitu menggunakan counterpressure dengan birth ball.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh counterpressure dengan birth
ball terhadap penurunan intensitas nyeri persalinan kala 1 fase aktif di BPM
Deyeri dan BPM Herasdiana tahun 2018. Metode penelitian ini menggunakan
rancangan Pre-eksperiment dengan desain one grup pretest postest design.
Jumlah sampel 30 responden. Populasi penelitian ini adalah semua ibu bersalin
kala I pembukaan 6—8cm dengan teknik pengambilan sampel yaitu purposive
sampling. Teknik pengumpulan data menggunaka lembar kuisioner
counterpressure dengan birth ball dan skala nyeri VAS. Analisis data
mengguakan uji t tes berpasangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa skala
nyeri responden pada kelompok sebelum diberikan perlakuan rata-rata 7,94 dan
setelah diberikan perlakuan rata-rata 6,41. Hasil analisis data dengan
menggunakan uji t berpasangan didapatkan hasil statistik signifikan sebesar 0,000
lebih kecil dari taraf signifikansi 5% (P Value =0,000 < 0,05 ). Kesimpulan ada
pengaruh pemberian counterpressure dengan birthball terhadap penurunan nyeri
persalinan Kala I fase aktif. Hasil penelitian menyarankan agar counterpressure
dengan birth ball dapat digunakan sebagai alternatif terapi non farmakologi dalam
manajemen nyeri persalinan kala I fase aktif.
Kata Kunci : Counterpressure, Birth Ball, Nyeri Persalinan kala I, Fase aktif
ABSTRAK
Nama : Devy Ana Persari
Program Studi : D-IV Kebidanan
Judul Skripsi : Pengaruh Counterpressure dengan Birth Ball terhadap
Penurunan Nyeri Persalinan Kala 1 Fase Aktif di BPM Deyeri
dan BPM Herasdiana Tahun 2018
Persalinan merupakan suatu proses alamiah yang akan dialami oleh setiap ibu
hamil. Sebagian besar persalinan selalu disertai rasa nyeri yang pada umumnya
terasa hebat dan terkadang menimbulkan trauma pada ibu bersalin. Sedangkan
rasa nyeri pada persalinan merupakan hal yang lazim terjadi, penyebab nyeri
selama persalinan meliputi faktor fisiologis dan psikologis. Upaya untuk
meredakan rasa nyeri dan memberi kenyamanan bagi ibu bersalin secara non
farmakologi salah satunya yaitu menggunakan counterpressure dengan birth ball.
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh counterpressure dengan birth
ball terhadap penurunan intensitas nyeri persalinan kala 1 fase aktif di BPM
Deyeri dan BPM Herasdiana tahun 2018. Metode penelitian ini menggunakan
rancangan Pre-eksperiment dengan desain one grup pretest postest design.
Jumlah sampel 30 responden. Populasi penelitian ini adalah semua ibu bersalin
kala I pembukaan 6—8cm dengan teknik pengambilan sampel yaitu purposive
sampling. Teknik pengumpulan data menggunaka lembar kuisioner
counterpressure dengan birth ball dan skala nyeri VAS. Analisis data
mengguakan uji t tes berpasangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa skala
nyeri responden pada kelompok sebelum diberikan perlakuan rata-rata 7,94 dan
setelah diberikan perlakuan rata-rata 6,41. Hasil analisis data dengan
menggunakan uji t berpasangan didapatkan hasil statistik signifikan sebesar 0,000
lebih kecil dari taraf signifikansi 5% (P Value =0,000 < 0,05 ). Kesimpulan ada
pengaruh pemberian counterpressure dengan birthball terhadap penurunan nyeri
persalinan Kala I fase aktif. Hasil penelitian menyarankan agar counterpressure
dengan birth ball dapat digunakan sebagai alternatif terapi non farmakologi dalam
manajemen nyeri persalinan kala I fase aktif.
Kata Kunci : Counterpressure, Birth Ball, Nyeri Persalinan kala I, Fase aktif
Creator
Devy Ana Persari
Publisher
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
POLITEKNIK KESEHATAN PALEMBANG
PROGRAM STUDI D-IV KEBIDANAN
TAHUN 2018
POLITEKNIK KESEHATAN PALEMBANG
PROGRAM STUDI D-IV KEBIDANAN
TAHUN 2018
Date
2018
Contributor
Rohaya, S.Pd,SKM,M.Kes
Format
PDF
Language
BAHASA INDONESIA
Type
SKRIPSI