PERILAKU PEDAGANG DAN KEBERADAAN PEWARNA RHODAMINE-B PADA SAUS TOMAT DI PASAR KOTA PALEMBANG TAHUN 2022

Dublin Core

Title

PERILAKU PEDAGANG DAN KEBERADAAN PEWARNA RHODAMINE-B PADA SAUS TOMAT DI PASAR KOTA PALEMBANG TAHUN 2022

Subject

RHODAMINE-B

Description

ABSTRAK
Latar Belakang: Rhodamine-B merupakan pewarna sintetis yang mengandung
bahan kimia yang dilarang penggunaannya dan sering disalahgunakan oleh
masyarakat sebagai bahan pewarna tambahan makanan seperti pada saus
tomat.Kurangnya pengetahuan,sikap,dan tindakan pedagang akan menjadikan
perilaku pedagang terbiasa menggunakan bahan tambahan pangan tanpa
memperhatikan dan mempertimbangakan apakah bahan makanan yang digunakan
baik atau tidak untuk kesehatan.Tujuan Penelitian: Untuk mengetahui perilaku
pedagang dan keberadaan pewarna rhodamin-b pada saus tomat yang beredar di
pasar tradisional Kota Palembang Tahun 2022. Metode Penelitian : Penelitian ini
bersifat deskriptif kualitatif dengan metode cross sectional. Populasi Penelitian ini
sebanyak 38 pedagang saus tomat di Pasar Kota Palembang. Pengambilan sampel
saus tomat dilakukan secara Total Sampling,kemudian dilakukan uji laboratorium
dengan Kromatografi Kertas untuk membuktikan saus tomat menggunakan
Rhodamine-B secara kualitatif dan dianalisis secara univariat. Hasil Penelitian :
Dari 11 sampel saus tomat yang diambil sebanyak 4 sampel saus tomat (36,4%)
positif mengandung Rhodamine-B. Pengetahuan Responden tentang RhodamineB memiliki Pengetahuan baik sebanyak 20 Responden (52,6%), Pengetahuan
sedang sebanyak 14 Responden (36,8%), dan Pengetahuan rendah sebanyak 4
Responden (10,5%), Sikap pedagang dalam penggunaan pewarna Rhodamine-B
memilki Sikap baik sebanyak 20 Responden (44,7%), Sikap sedang sebanyak 14
Responden (39,5%), dan Sikap rendah sebanyak 4 Responden (15,8%), dan
Responden dalam penggunaan pewarna Rhodamine-B memiliki tindakan baik
sebanyak 20 Responden (52,6%), tindakan sedang sebanyak 14 Responden
(34,2%), dan tindakan rendah sebanyak 4 Responden (13,2%). Harga saus tomat
yang dijual pada harga < 3000 sebanyak 16 sampel (42,1%) sedangkan dengan
harga > 7000 sebanyak 22 sampel (57,9%). Organoleptis pada saus tomat yang
memenuhi syarat sebanyak 22 sampel (57,9%), sedangkan dengan tidak
memenuhi syarat sebanyak 16 sampel (42,1%). Kesimpulan : Berdasarkan hasil
penelitian dapat disimpulkan bahwa masih ada saus tomat yang positif
mengandung Rhodamine-B, pengetahuan, sikap, dan tindakan Responden yang
baik. Disarankan perlu ditingkatkan promosi kesehatan kepada para pedagang dan
produsen saus tomat agar dapat mencegah penggunaan pewarna Rhodamine-B

Creator

Monica Bleszinsky

Publisher

Poltekkes Kemenkes Palembang Jurusan Kesehatan Lingkungan Prodi D III Sanitasi

Date

2022

Contributor

Diah Navianti, S.Pd., M.Kes
Yulianto, SKM., M.Kes

Format

PDF

Language

Indonesia

Type

KTI Mahasiswa

Document Viewer