Dublin Core
Title
GAMBARAN KUALITAS MIKROBIOLOGIS ES BATU YANG DIGUNAKAN PADA MINUMAN JAJANAN DI WILAYAH KECAMATAN SEBERANG ULU II KOTA PALEMBANG TAHUN 2022
Subject
Escherichia coli
Description
ABSTRAK
Latar Belakang : Es batu merupakan bahan pelengkap yang biasanya pedagang
campurkan Bersama minuman. Air merupakan bahan baku utama dalam pembuatan
es batu yang harus memenuhi persyaratan dan sesuai standar, dimana nilai sanitasi
dan higienitas yang baik dengan tidak ditemukannya Escherichia coli sebagai
parameter. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif. Tujuan : Metode
Penelitian : Penelitian deskriptif dengan pendekatan observasional. Hasil
Penelitian : Menunjukkan Higiene penjamah makanan dan hygiene sanitasi tempat
penjualanan yang memenuhi syarat sebanyak (37,5%) serta Higiene penjamah
makanan dan hygiene sanitasi tempat penjualanan yang tidak memenuhi syarat
sebanyak (62,5%), sedangkan karaktteristik es batu berdasarkan bentuk es balok
yang digunakan sebanyak (12,5%), Es batu bentuk kristal sebanyak (25%), dan es
batu kemasan plastic yang digunakan pedagang sebanyak (50%) terkait hasil
penelitian pada es batu dari 8 sampel terdapat 6 sampel positif ditemukannya
cemaran bakteri Escherichia coli. Kesimpulan : Sebagian besar es batu dari
minuman jajanan mengandung bakteri Escherichia coli, hygiene sanitasi penjamah
makanan dan hygiene sanitasi tempat penjualanan belum memenuhi syarat. Saran :
Bagi pedagang minuman jajanan diharapkan agar dapat mempertahankan aspekaspek higiene sanitasi tempat penjualanan yang telah memenuhi syarat kesehatan.
Latar Belakang : Es batu merupakan bahan pelengkap yang biasanya pedagang
campurkan Bersama minuman. Air merupakan bahan baku utama dalam pembuatan
es batu yang harus memenuhi persyaratan dan sesuai standar, dimana nilai sanitasi
dan higienitas yang baik dengan tidak ditemukannya Escherichia coli sebagai
parameter. Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif. Tujuan : Metode
Penelitian : Penelitian deskriptif dengan pendekatan observasional. Hasil
Penelitian : Menunjukkan Higiene penjamah makanan dan hygiene sanitasi tempat
penjualanan yang memenuhi syarat sebanyak (37,5%) serta Higiene penjamah
makanan dan hygiene sanitasi tempat penjualanan yang tidak memenuhi syarat
sebanyak (62,5%), sedangkan karaktteristik es batu berdasarkan bentuk es balok
yang digunakan sebanyak (12,5%), Es batu bentuk kristal sebanyak (25%), dan es
batu kemasan plastic yang digunakan pedagang sebanyak (50%) terkait hasil
penelitian pada es batu dari 8 sampel terdapat 6 sampel positif ditemukannya
cemaran bakteri Escherichia coli. Kesimpulan : Sebagian besar es batu dari
minuman jajanan mengandung bakteri Escherichia coli, hygiene sanitasi penjamah
makanan dan hygiene sanitasi tempat penjualanan belum memenuhi syarat. Saran :
Bagi pedagang minuman jajanan diharapkan agar dapat mempertahankan aspekaspek higiene sanitasi tempat penjualanan yang telah memenuhi syarat kesehatan.
Creator
Putri Pratami
Publisher
Poltekkes Kemenkes Palembang Jurusan Kesehatan Lingungan Prodi D III Sanitasi
Date
2022
Format
PDF
Language
Indonesia
Type
KTI Mahasiswa