Dublin Core
Title
IMPELEMENTASI KEPERAWATAN PEMBERIAN TEKNIK RELAKSASI NAFAS DALAM DAN BATUK EFEKTIF DENGAN MASALAH BERSIHAN JALAN NAFAS PADA PASIEN TUBERCULOSIS PARU DI PUSKESMAS SELAWI LAHAT TAHUN 2022
Subject
Tuberkulosis Paru, Masalah bersihan jalan napas,
Implementasi keperawatan
Implementasi keperawatan
Description
Latar Belakang : Penyakit Tuberkulosis adalah suatu penyakit infeksi kronik yang menyeranghampir semua organ tubuh manusia dan yang terbanyak adalah paru-paru.Tuberkulosis paru adalah terjadinya penumpukan atau akumulasi sekret padasaluran pernapasan bagian atas. Hal ini terjadi karena bakteri merusak daerah parenkim paru menyebabkan terjadiya reaksi inflamasi yaitu produksi sekret yang berlebihan dapat menyebabkan gangguan pernapasan karena obstruksi jalan napas sehingga timbula masalah bersihan jalan napas tidak efektif. Tujuan dari penulisan karya tulis ilmiah ini adalah untuk mendapatkan gambaran tindakan implementasi keperawatan pada pasien tuberkulosis paru dengan masalah bersihan jalan napas di Puskesmas Selawi Lahat . Implementasi keperawatan yang dapat dilakukan pada masalah bersihan jalan napas tidak efektif adalah dengan mengatur posisi semi fowler, melakukan latihan batuk efektif dan melakukan kolaborasi pemberian terapi obat. Subjek studi kasus yang diteliti berjumlah dua pasien
Tuberkulosis paru dengan masalah bersihan jalan napas tidak efektif.
Metode : Desain penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik dalam bentuk studi kasus dengan melakukan asuhan keperawatan meliputi pengkajian, diagnosa, intervensi, implemantasi dan evaluasi dengan memfokuskan implementasi pada penerapan masalah bersihan jalan napas tidak efektif pada pasien tuberkulosis paru.
Hasil : Setelah dilakukan penelitian menunjukkan bahwa implementasi keperawatan pasien tuberkulosis paru dengan masalah berisahan jalan napas tidak efektif yang diberikan pada pasien mampu mengatasi berkurangnya sputum yang ada pada jalan napas pasien.
Kesimpulan : Diharapkan dapat menerapkan Implementasi Keperawatan pada pasien 1 dan pasien 2 dengan masalah bersihan jalan napas di ruang khusus Tuberkulosis Paru Puskesmas Selawi Lahat selama 3 hari setiap pasien, maka dapat disimpulkan implementasi keperawatan yang dilakukan pada kedua pasien dapat dilaksanakan tindakan mengatur posisi semi fowler, melakukan latihan batuk efektif dan melakukan kolaborasi pemberian terapi mukolitik.
Tuberkulosis paru dengan masalah bersihan jalan napas tidak efektif.
Metode : Desain penelitian ini menggunakan metode deskriptif analitik dalam bentuk studi kasus dengan melakukan asuhan keperawatan meliputi pengkajian, diagnosa, intervensi, implemantasi dan evaluasi dengan memfokuskan implementasi pada penerapan masalah bersihan jalan napas tidak efektif pada pasien tuberkulosis paru.
Hasil : Setelah dilakukan penelitian menunjukkan bahwa implementasi keperawatan pasien tuberkulosis paru dengan masalah berisahan jalan napas tidak efektif yang diberikan pada pasien mampu mengatasi berkurangnya sputum yang ada pada jalan napas pasien.
Kesimpulan : Diharapkan dapat menerapkan Implementasi Keperawatan pada pasien 1 dan pasien 2 dengan masalah bersihan jalan napas di ruang khusus Tuberkulosis Paru Puskesmas Selawi Lahat selama 3 hari setiap pasien, maka dapat disimpulkan implementasi keperawatan yang dilakukan pada kedua pasien dapat dilaksanakan tindakan mengatur posisi semi fowler, melakukan latihan batuk efektif dan melakukan kolaborasi pemberian terapi mukolitik.
Creator
Elsa Rizkyta Sari
Publisher
Poltekkes Kemenkes Palembang Prodi D III Keperawatan Lahat
Date
2022
Contributor
Aguscik, S.Kep.,N.s,M.Kes
Format
PDF
Language
Bahasa Indonesia
Type
KTI