PERAWATAN LUKA TERHADAP PENURUNAN RESIKO
INFEKSI PASIEN POST SECTIO CAESARIA DI KLINIK
SALSABILA KECAMATAN SUMBER HARTA
KABUPATEN MUSI RAWAS
TAHUN 2018

PERAWATAN LUKA TERHADAP PENURUNAN RESIKO
INFEKSI PASIEN POST SECTIO CAESARIA DI KLINIK
SALSABILA KECAMATAN SUMBER HARTA
KABUPATEN MUSI RAWAS
TAHUN 2018

POST SECTIO CAESARIA

RESIKO INFEKSI

Sectio Caesaria adalah suatu pembedahan guna melahirkan anak lewat incisi pada dinding abdomen dan uterus. Tujuan penelitian ini untuk memberikan asuhan keperawatan dengan penerapan perawatan luka pada masalah resiko infeksi pada pasien post sectio caesaria. Metode penelitian deskriptif dengan pendekatan studi kasus pada 2 orang ibu post sectio caesaria di klinik Salsabila kecamatan Sumber harta Kabupaten Musi rawas pada bulan Juni 2018. Hasil penelitian, terlihat adanya efektifitas perawatan luka dalam menurunkan resiko infeksi luka. Asuhan keperawatan yang terintegrasi dari pengkajian, diagnosa, intervensi dan evaluasi, menyimpulkan resiko infeksi erat kaitannya dengan kebersihan dan perawatan luka. Saran bagi institusi prodi keperawatan Lubuklinggau dan klinik Salsabila bahwa hasil penelitian ini dapat dijadikan sumber informasi untuk penelitian selanjutnya dan dapat digunakan dalam membuat standar operasional prosedur dalam asuhan keperawatan dan penerapan perawatan luka untuk mengatasi resiko infeksi pada penderita post sectio caesaria.

Kata Kunci : Perawatan Luka, Resiko Infeksi, Sectio Caesaria

Sectio caesaria is a surgery to give birth to a child through an incision in the abdominal wall and uterus. The purpose of this study is to provide nursing care with the application of wound care to the problem of infection risk in post sectio caesaria patients. Descriptive research method with a case study approach on two post sectio caesaria mothers in Salsabila clinic sub district source of Musi Rawas regency in June 2018. The results of the study show that there is effectiveness in wound infection. Integrated nursing care from the assasment of intervention, diagnosa and evaluation concludes that the risk of infection is closely related to hygiene and wound care. Advice for Lubuklinggau nursing study institutes and medical clinics that the results of this study can be used as a source of information for futher research and can be used in standart operational prosedures in nursing care and applying wound care to address the risk of infection in post sectio caesaria.

Keywords: Wound care, Risk infeection, Sectio Caesaria

GUSMAINI

Poltekkes Palembang Prodi Keperawatan Lubuklinggau

2018

Ns. Sapondra Wijaya, S.Kep.M.Kep

H. Jhon Feri, S.Kep.Ns.M.Kes

PDF

BAHASA INDONESIA

KTI MAHASISWA RPL