PENERAPAN RANGE OF MOTION (ROM) PADA PASIEN STROKE DENGAN MASALAH GANGGUAN MOBILISASI DI PUSKESMAS KARANG JAYA KABUPATEN MUSI RAWAS UTARA
TAHUN 2018

Dublin Core

Title

PENERAPAN RANGE OF MOTION (ROM) PADA PASIEN STROKE DENGAN MASALAH GANGGUAN MOBILISASI DI PUSKESMAS KARANG JAYA KABUPATEN MUSI RAWAS UTARA
TAHUN 2018

Subject

STROKE
MOBILISASI

Description

Stroke merupakan penyebab kematian ketiga setelah jantung dan kanker Data WHO tahun 2001 tercatat lebihdari 4,6 juta meninggal diseluruh dunia, duadari tiga kematian terjadi di Negaraberkembang .Tujuan penelitian ini untuk memperoleh gambaran asuhan keperawatan pemberian range of motion pada pasien stroke. Metode penelitian ini menggunakan desain studi kasus dengan menggunakan pendekatan asuhan keperawatan yaitu pengkajian, diagnosa keperawatan, intervensi, implementasi dan evaluasi. Penatalaksanaan untuk menurunkan skala nyeri pada kedua subjek intervensi yang diberikan yaitu pemberian range of motion . Intervensi pendukung yang dilakukan yaitu observasi keadaan umum pasien, pertahankan mobilisasi bagian yang sakit dengan tirah baring, tinggikan dan lingkungan yang aman , kaji keluhan ketidak nyamanan, termasuk intensitas, dan kolaborasi dengan dokter dalam pemberian terapi analgetik non narkotik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terjadinya peningkatan pergerakan pada kedua subjek setelah dilakukan intervensi dengan range of motion . Diharapkan kepada perawat yang berada di puskesmas karang jaya untuk dapat menerapkan range of motion .


Kata Kunci : Stroke, Gangguan Mobilisasi,Range Of Motion.
Stroke is the third leading cause of death after heart and cancer WHO data in 2001 recorded more than 4.6 million deaths worldwide, of which three deaths occurred in developing countries.The purpose of this study was to obtain an overview of nursing care for range of motion in stroke patients. This research method uses case study design using nursing care approaches namely assessment, nursing diagnosis, intervention, implementation and evaluation. Management to reduce pain scale in both subjects given intervention is the provision of range of motion. Supporting interventions carried out are observation of the general condition of the patient, maintaining the mobilization of the affected part with bed rest, elevation and a safe environment, assessing discomfort complaints, including intensity, and collaboration with doctors in the provision of non-narcotic analgesic therapy. The results showed that there was an increase in movement in both subjects after intervention with range of motion. It is expected that nurses who are in the puskesmas Karang Jaya can apply the range of motion.


Keywords : Stroke, Problems in Mobilization,Range Of Motion

Creator

DULHANI

Publisher

Poltekkes Palembang Prodi Keperawatan

Date

2018

Contributor

Sapondra Wijaya, S.Kep, Ns, M.Kep
Zuraidah, SKM, MKM

Format

PDF

Language

BAHASA INDONESIA

Type

KTI MAHASISWA RPL

Document Viewer