Dublin Core
Title
PEMBERIAN CAIRAN NACL DALAM PERAWATAN LUKA UNTUK MEMPERCEPAT PENYEMBUHAN LUKA PADA PASIEN ULKUS DIABETES MELITUS DI RUANG RAWAT INAP RSUD SITI AISYAH KOTA LUBUKLINGGAU TAHUN 2018
Subject
ULKUS DIABETES MELITUS
CAIRAN NACL
Description
ABSTRAK
Ulkus diabetes melitus merupakan luka terbuka pada permukaan kulit atau selaput lendir yang proses timbulnya dimulai dari cidera jaringan lunak, pembentukan fisura antara jari kaki yang kering atau pembentukan kalus. Diabetes melitus merupakan penyakit menahun yang akan diderita seumur hidup. Diabetes Melitus akan memberikan dampak terhadap kualitas sumber daya manusia dan peningkatan biaya kesehatan yang cukup besar. Dalam membantu penyembuhan luka pada pasien DM dengan masalah ulkus yaitu dengan perawatan luka menggunakan Cairan Nacl 0,9% yang merupakan cairan fisiologis yang efektif untuk perawatan luka dengan cara menjaga kelembaban, menjaga granulasi tetap kering, namun NaCl 0,9% merupakan elektrolit yang kandungan garamnya cukup tinggi, bila dibandingkan larutan gula (D40% atau madu) akan lebih mempercepat kesembuhan luka. Metode penelitian deskriptif dengan pendekatan studi kasus pada 2 orang penderita Diabetes Melitus Di Ruang Rawat Inap RSUD Siti Aisyah Kota Lubuklinggau Tahun 2018. Hasil penelitian, terlihat adanya efektifitas penyembuhan luka pada pasien ulkus diabetes Melitus setelah dilakukan perawatan luka dengan pemberian cairan NACL. Asuhan Keperawatan yang terintegrasi dari pengkajian, diagnosa intervensi dan evaluasi. Penelitian ini dapat diterapkan oleh para perawat ruangan dalam melakukan perawatan luka menggunakan cairan Nacl 0,9% guna mempercepat penyembuhan luka.
Kata Kunci : Cairan NACL, Luka, DM
Ulkus diabetes melitus merupakan luka terbuka pada permukaan kulit atau selaput lendir yang proses timbulnya dimulai dari cidera jaringan lunak, pembentukan fisura antara jari kaki yang kering atau pembentukan kalus. Diabetes melitus merupakan penyakit menahun yang akan diderita seumur hidup. Diabetes Melitus akan memberikan dampak terhadap kualitas sumber daya manusia dan peningkatan biaya kesehatan yang cukup besar. Dalam membantu penyembuhan luka pada pasien DM dengan masalah ulkus yaitu dengan perawatan luka menggunakan Cairan Nacl 0,9% yang merupakan cairan fisiologis yang efektif untuk perawatan luka dengan cara menjaga kelembaban, menjaga granulasi tetap kering, namun NaCl 0,9% merupakan elektrolit yang kandungan garamnya cukup tinggi, bila dibandingkan larutan gula (D40% atau madu) akan lebih mempercepat kesembuhan luka. Metode penelitian deskriptif dengan pendekatan studi kasus pada 2 orang penderita Diabetes Melitus Di Ruang Rawat Inap RSUD Siti Aisyah Kota Lubuklinggau Tahun 2018. Hasil penelitian, terlihat adanya efektifitas penyembuhan luka pada pasien ulkus diabetes Melitus setelah dilakukan perawatan luka dengan pemberian cairan NACL. Asuhan Keperawatan yang terintegrasi dari pengkajian, diagnosa intervensi dan evaluasi. Penelitian ini dapat diterapkan oleh para perawat ruangan dalam melakukan perawatan luka menggunakan cairan Nacl 0,9% guna mempercepat penyembuhan luka.
Kata Kunci : Cairan NACL, Luka, DM
ABSTRACT
Diabetes mellitus ulcers are open wound on the surface of the skin or mucous membranes that the process arises from soft tissues injuries, formation of fissures between dry toes or callus formation. Diabetes mellitus is a chronic disease that will suffer for live. Diabetes mellitus will have an impact on the quality of human resources and increase quite a lot of health costs. In helping wound healing in DM patients with ulcer problems, namely by wound care using 0.9% NaCl liquid which is an effective physiological fluid for wound care by maintaining moisture, keeping granulation high, when compared to sugar solution (D4% or honey) it will be more accelerate wound healing. The study uses descriptive research method with a case study approach on 2 people with Diabetes Mellitus in the Inpatient Room of Siti Aisyah Hospital in Lubuklinggau City in 2018. The results of the study showed that there was an effectiveness of wound healing in ulcer patients in Diabetes Melitus test after wound treatment with NaCl solution. Nursing care is integrated in assessment, diagnosis, intervention and evaluation. This study can be applied by room staff in performing wound care using 0.9% NaCl liquid to accelerate wound healing.
Keywords: Liquid NaCl, Wound, DM
Diabetes mellitus ulcers are open wound on the surface of the skin or mucous membranes that the process arises from soft tissues injuries, formation of fissures between dry toes or callus formation. Diabetes mellitus is a chronic disease that will suffer for live. Diabetes mellitus will have an impact on the quality of human resources and increase quite a lot of health costs. In helping wound healing in DM patients with ulcer problems, namely by wound care using 0.9% NaCl liquid which is an effective physiological fluid for wound care by maintaining moisture, keeping granulation high, when compared to sugar solution (D4% or honey) it will be more accelerate wound healing. The study uses descriptive research method with a case study approach on 2 people with Diabetes Mellitus in the Inpatient Room of Siti Aisyah Hospital in Lubuklinggau City in 2018. The results of the study showed that there was an effectiveness of wound healing in ulcer patients in Diabetes Melitus test after wound treatment with NaCl solution. Nursing care is integrated in assessment, diagnosis, intervention and evaluation. This study can be applied by room staff in performing wound care using 0.9% NaCl liquid to accelerate wound healing.
Keywords: Liquid NaCl, Wound, DM
Creator
Elah Agustinah
Publisher
Poltekkes Palembang Jurusan Keperawatan Lubuklinggau
Contributor
H. Jhon Feri, S.Kep, Ns, M.Kes
Hj. Susmini, S.KM, M.Kes
Format
PDF
Language
BAHASA INDONESIA
Type
KTI MAHASISWA
Document Viewer
Click below to view a document.