Dublin Core
Title
GAMBARAN KEBERADAAN PEMUTIH HIDROGEN PEROKSIDA (H2O2) PADA IKAN ASIN YANG DIJUAL DI PASAR TRADISIONAL KOTA PALEMBANG TAHUN 2017
Subject
pemutih (H2O2), ikan asin, metode KI ,kimia amami
Description
Ikan asin merupakan bahan makanan yang terbuat dari ikan yang diawetkan dengan penambahan garam. Berbagai cara dilakukan untuk membuat penampilan ikan asin menjadi lebih menarik. Salah satunya adalah dengan menambahkan bahan pemutih seperti Hidrogen Peroksida (H2O2). Penggunaan pemutih (H2O2) sebagai bahan tambahan pangan telah dilarang penggunaannya sesuai dengan Permenkes RI No. 33 Tahun 2012. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui gambaran keberadaan pemutih (H2O2) pada ikan asin yang dijual di pasar tradisional Kota Palembang tahun 2017. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Sampel penelitian adalah 30 ikan asin (ikan asin bulu ayam dan ikan asin kepala batu) yang diambil dengan teknik purposive sampling berdasarkan kriteria penampilan, warna dan tekstur ikan asin. Metode pemeriksaan (H2O2) menggunakan metode kalium iodida (kualitatif). Dari hasil penelitian didapatkan
30 sampel (100 %) tidak mengandung pemutih (H2O2). Berdasarkan jenis ikan asin 12 (40 %) sampel merupakan ikan asin bulu ayam dan 18 (60 %) sampel merupakan ikan asin kepala batu. Sedangkan, berdasarkan harga ikan asin 19 (63 %) sampel harganya Rp. 50.0000/ Kg dan 11 (37 %) sampel harganya < Rp.
50.000/ Kg. Tidak ditemukannya pemutih (H2O2) disebabkan oleh beberapa hal diantaranya, penggunaan bahan pemutih jenis lain. Berdasarkan penelitian tersebut masyarakat tidak perlu khawatir untuk mengkonsumsi ikan asin bulu ayam dan kepala batu tetapi harus tetap selektif dalam memilih bahan makanan lainnya yang mungkin mengandung bahan kimia berbahaya bagi kesehatan.
30 sampel (100 %) tidak mengandung pemutih (H2O2). Berdasarkan jenis ikan asin 12 (40 %) sampel merupakan ikan asin bulu ayam dan 18 (60 %) sampel merupakan ikan asin kepala batu. Sedangkan, berdasarkan harga ikan asin 19 (63 %) sampel harganya Rp. 50.0000/ Kg dan 11 (37 %) sampel harganya < Rp.
50.000/ Kg. Tidak ditemukannya pemutih (H2O2) disebabkan oleh beberapa hal diantaranya, penggunaan bahan pemutih jenis lain. Berdasarkan penelitian tersebut masyarakat tidak perlu khawatir untuk mengkonsumsi ikan asin bulu ayam dan kepala batu tetapi harus tetap selektif dalam memilih bahan makanan lainnya yang mungkin mengandung bahan kimia berbahaya bagi kesehatan.
Creator
DWI TRISAMBARANI
Publisher
poltekkes kemenkes palembang
Contributor
ABDUL MUTHOLIB,AMAK,ST,MT
Format
PDF
Language
INDONESIA
Type
KTI MAHASISWA