Dublin Core
Title
HUBUNGAN PERSEPSI RISIKO TERTULAR COVID DENGAN MOTIVASI BEROBAT GIGI PADA ERA NEW NORMAL DI KELURAHAN SUKARAMI PALEMBANG
Subject
Kata Kunci : Persepsi Risiko Tertular Covid-19, Motivasi Berobat Gigi.
Description
Latar belakang: Tingginya angka rata-rata prevalensi malnutrisi dan penyakit menular, diperburuk dengan isu-isu terkait tidak meratanya dan rendahnya kualitas pelayanan kesehatan masyarakat.Banyak orang mungkin merasa takut untuk memeriksakan gigi di tengah pandemi Covid-19. Di sisi lain, sebagian dokter juga cenderung membatasi pemeriksaan di tengah pandemi untuk mengurangi risiko penyebaran atau penularan. Tujuan: Untuk mengetahui apakah ada hubungan persepsi risiko tertular covid dengan
motivasi berobat gigi Pada Era New Normal Di Kelurahan Sukarami Palembang. Metode: Metode penelitian yang digunakan adalah uji paired t-test. Sampel: Masyarakat Rt 03 Kelurahan Sukarami Palembang Medis. Hasil: Berdasarkan hasil uji paired t-test menggunakan program SPSS di peroleh P–value = 0,000, ( <0,05) Lebih kecil dari pada α= 0,05, yang artinya terdapat hubungan yang signifikan antara persepsi tertular covid dengan motivasi berobat gigi Pada Era New Normal Di Kelurahan
Sukarami Palembang. Kesimpulan: Terdapat 92 orang (92 %) memiliki persepsi resiko rendah terhadap covid-19 dan 98 orang (98 %) memiliki motivasi tinggi untuk berobat
ke klinik gigi, namun berdasarkan uji paired t-test p-value < 0,05 terdapat hubungan yang signifikan antara persepsi resiko tertular covid-19 dengan motivasi berobat gigi.
motivasi berobat gigi Pada Era New Normal Di Kelurahan Sukarami Palembang. Metode: Metode penelitian yang digunakan adalah uji paired t-test. Sampel: Masyarakat Rt 03 Kelurahan Sukarami Palembang Medis. Hasil: Berdasarkan hasil uji paired t-test menggunakan program SPSS di peroleh P–value = 0,000, ( <0,05) Lebih kecil dari pada α= 0,05, yang artinya terdapat hubungan yang signifikan antara persepsi tertular covid dengan motivasi berobat gigi Pada Era New Normal Di Kelurahan
Sukarami Palembang. Kesimpulan: Terdapat 92 orang (92 %) memiliki persepsi resiko rendah terhadap covid-19 dan 98 orang (98 %) memiliki motivasi tinggi untuk berobat
ke klinik gigi, namun berdasarkan uji paired t-test p-value < 0,05 terdapat hubungan yang signifikan antara persepsi resiko tertular covid-19 dengan motivasi berobat gigi.
Creator
Mathesa Rizkya Adhiesti
Publisher
Politeknik Kesehatan Palembang Jurusan Kesehatan Gigi
Date
2022
Contributor
drg. Nur Adiba Hanum, M.Kes
Format
pdf
Language
Indonesia
Type
KTI/LTA Mahasiswa