IMPLEMENTASI KEPERAWATAN PADA NYERI AKIBAT PENINGKATAN ASAM URAT PADA PASIEN RHEMATOID DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS NGULAK KECAMATAN SANGA DESA KABUPATEN MUSI BANYUASINTAHUN 2018

IMPLEMENTASI KEPERAWATAN PADA NYERI AKIBAT PENINGKATAN ASAM URAT PADA PASIEN RHEMATOID DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS NGULAK KECAMATAN SANGA DESA KABUPATEN MUSI BANYUASINTAHUN 2018

NYERI AKIBAT PENINGKATAN ASAM URAT PADA PASIEN RHEMATOID

Asam Urat adalah Penyakit yang menyerang sendi dan tendon yang disebabkan timbunan kristal urat. Sendi –sendi yg diserang terutama adalah jari-jari kaki, lutut, tumit, pergelangan tangan, jari tangan dan siku. Tujuan umum dari penelitian ini adalah memperoleh gambaran implementasi keperawatan keluarga dengan masalah kesehatan penderita pada nyeri akibat peningkatan asam urat pada pasien rhematoid di wilayah kerja puskesmas ngulak kecamatan sanga desa kabupaten musi banyuasin tahun 2018. Pembahasan pada bab ini meliputi penguraian tentang pelaksanaan implementasi keperawatan pada keluarga Tn.H dan Ny.A dengan masalah nyeri akibat peningkatan asam urat pada pasien rhematoid di wilayah kerja Puskesmas Ngulak Kecamatan Sanga Desa Kabupaten Musi Banyuasin sesuai dengan tahapan dalam proses implementasi keperawatan keluarga yaitu mengintegrasikan keterkaitan temuan-temuan dalam studi kasus dengan teori, dicantumkan juga temuan-temuan orang lain yang yang sudah lebih dulu melakukan studi kasus dan mendukung hasil studi kasus yang dsajikan. Subyek penelitian yang di teliti berjumlah dua klien dengan masalah nyeri akibat peningkatan asam urat. Penelitian dilakukan di wilayah kerja Puskesmas Puskesmas Ngulak Kecamatan Sanga Desa Kabupaten Musi Banyuasin, yaitu dirumah keluarga Tn.H dan Ny.A. Penelitian dilakukan dengan kunjungan rumah minimal 2 kali kunjungan untuk memberikan implementasi keperawatan keluarga dengan melakukan wawancara dan pemeriksaan fisik serta memberikan pendidikan kesehatan pada keluarga pada tanggal 04 juni-05 juni 2018. Hasil implementasi keluarga Tn.H merupakan tipe keluarga inti yang hanya terdapat istri dan 5 orang anak. Keluarga mengatakan bahwa Tn.H dan Ny.A mengatakan Kaki sering kebas dan nyeri pada saat melakukan aktivitas. Implementasi yang dilakukan pada klien dan keluarga antara lain, untuk masalah masalah nyeri akibat peningkatan asam urat pada pasien rhematoid dilakukan pendidikan kesehatan dan Memberikan Penyuluhan tentang pantangan makanan, Menganjurkan pada pasien Tn.H dan Ny.A agar banyak minum air putih 8-12 gelas perhari, Menganjurkan pada pasien Tn.H dan Ny.A agar melakukan kompres hangat dikarenakan kompres hangat adalah suatu metode dalam penggunaan suhu hangat setempat yang dapat menimbulkan beberapa efek fisiologis, dan melakukan implementasi dengan Kolaborasi dokter dalam pemberian obat analgetik dan penurunan asam urat seperti allopurinol atau Piroxicam. Implementasi dari ke- 4 masalah yang diangkat, semuanya dapat teratasi. Berdasarkan hasil implementasi keperawatan dan pembahasan yang telah dilakukan penulis, saran yang bisa disampaikan hasil implementasi keperawatan ini dapat digunakan sebagai bahan pembelajaran dan bahan acuan dalam memberikan implementasi keperawatan keluarga dengan asam urat.

KORDIAH

POLTEKKES KEMENKES PALEMBANG JURUSAN KEPERAWATAN PALEMBANG

2018

Sherli Shobur, SKM, MKM

PDF

BAHASA INDONESIA

KTI MAHASISWA