ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN ISPA DENGAN KEBERSIHAN JALAN NAFAS INEFEKTIF BERHUBUNGAN DENGAN PENINGKATAN SEKRETDIWILAYAH KERJA UPTD
PUSKESMAS TANJUNG AGUNG KABUPATEN OKU

Dublin Core

Title

ASUHAN KEPERAWATAN KLIEN ISPA DENGAN KEBERSIHAN JALAN NAFAS INEFEKTIF BERHUBUNGAN DENGAN PENINGKATAN SEKRETDIWILAYAH KERJA UPTD
PUSKESMAS TANJUNG AGUNG KABUPATEN OKU

Subject

ISPA, Ketidakefektifan Jalan Nafas, Cara Melakukan Nafas dalam dan batuk efektif

Description

Infeksisaluranpernafasanakut (ISPA) adalahpenyakitinfeksiakut yang menyerangsalahsatubagianataulebihdarisalurannafasmulaidarihidunghingga alveoli, seperti sinus, ronggatelingatengah, dan pleura.Berdasarkan data 3 tahunterakhirdari UPTD PuskesmasTanjungAgungKecamatanBaturaja Barat KabupatenOganKomeringUlupadatahun 2015 di dapatkankasusinfeksisaluranpernafasanatas (ISPA) sebanyak 4123 orang dariawalbulanjanuari-desember. Padatahun 2016 didapatkan 4928 orang dariawalbulanjanuari – desember. Dan tahun 2017 sebanyak 4799 orang daribulanjanuari-desember (PuskesmasTanjungAgung 2015,2016 dan 2017).Berdasarkan data diatasdanmengingatbahaya yang terjadimakapenulistertarikuntukinginmengetahuidanmampudalammelaksanakanasuhankeperawatanklien ISPAdenganfokusmasalahkebersihan jalan nafas inefektif berhubungan dengan peningkatan sekret,instrumen yang digunakanadalah format pengkajiankeluarga yang sudah di tetapkandenganteknikpengumpulan data, pemeriksaanfisikobservasidanwawancara.Masalah yang menjadifokusutamaadalahketidakmampuankeluargadalam mengajarkan nafas dalam dan batuk efektif, dantelahdiberikanasuhankeperawatanlangsungpadakliendenganmenggunakanpendekatanstrategipelaksanaanpendidikankesehatandalamimplementasinya.Ada beberapapenyebabumumterjadinya ISPA padabayi, balitadananak-anak, di antaranya:Dayatahantubuhdaribayi, balita, dananak yang lemah, faktorgenetikatauturunandari orang tuanya, ada gejalasuatupenyakit, cuaca yang tidakmenentudanekstrem yang terjadi di lingkungansekitar, adanyainfeksi virus, sepertipilek, seringmenghirupasaprokokdanasaptembakau, hiportemiaataukedinginan yang akut, polusiudaradarilingkungansekitar, penyebabalergisepertidebu, serbukbunga, bulu-buluhewan. Berdasarkan hasil penelitian, peneliti


menyarankan bahwa hasil ini dijadikan sumber atau bahan program edukasi dalam penanganan terhadap klien dengan infeksi saluran pernafasan akut (ISPA).

Creator

Rizki Saputra

Publisher

Poltekkes Kemenkes Palembang Prodi Keperawatan Baturaja

Date

2018

Format

Pdf

Language

Indonesia

Type

KTI Mahasiswa