Dublin Core
Title
Pengaruh Child Pose (Balasana) Terhadap Pengurangan Nyeri Haid (Dismenore) Pada Siswi Di SMA PGRI 2 Palembang Tahun 2020
Subject
Kesehatan Reproduksi
Description
Prevalensi dismenore atau nyeri haid di asia sebesar 74,5% dari gadis-gadis yang telah mencapai menarche memiliki dismenore. Sedangkan, di Indonesia angkanya diperkirakan 55% perempuan usia produktif yang tersiksa oleh nyeri selama menstruasi. Angka kejadian (prevalensi) nyeri haid berkisar 45-95% di kalangan wanita usia produktif. Penanganan dismenore dapat dilakukan dengan berbagai macam alternatif, salah satunya adalah yoga. Yoga menjadi salah satu pilihan olahraga yang tepat saat haid karena dapat membantu tubuh berileksasi dan mengurangi gejala stress yang terjadi.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan metode Pre-eksperimen dengan deasain penelitian one grup pretest posttest design dan sampel dalam penelitian ini yaitu siswi yang mengalami nyeri haid dengan besar sampel 41 responden. Pengambilan sampel ini dengan metode purposive sampling dan alat ukur yang digunakan adalah Numeric Rating Scale (NRS).
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai median tingkat nyeri haid siswi sebelum intervensi adalah 5,00 (2-9), sedangkan nilai median setelah intervensi adalah 4,00 (0-6). Uji statistic yang digunakan adalah uji Wilcoxon dan diperoleh nilai significancy p value = 0,000 (p<0,05) artinya ada perbedaan yang bermakna nyeri haid sebelum dan setelah intervensi child pose. Oleh karena itu, di harapkan siswi di SMA PGRI 2 Palembang dapat mengaplikasikan child pose ini sebagai metode untuk mengurangi nyeri menstruasi.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan metode Pre-eksperimen dengan deasain penelitian one grup pretest posttest design dan sampel dalam penelitian ini yaitu siswi yang mengalami nyeri haid dengan besar sampel 41 responden. Pengambilan sampel ini dengan metode purposive sampling dan alat ukur yang digunakan adalah Numeric Rating Scale (NRS).
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa nilai median tingkat nyeri haid siswi sebelum intervensi adalah 5,00 (2-9), sedangkan nilai median setelah intervensi adalah 4,00 (0-6). Uji statistic yang digunakan adalah uji Wilcoxon dan diperoleh nilai significancy p value = 0,000 (p<0,05) artinya ada perbedaan yang bermakna nyeri haid sebelum dan setelah intervensi child pose. Oleh karena itu, di harapkan siswi di SMA PGRI 2 Palembang dapat mengaplikasikan child pose ini sebagai metode untuk mengurangi nyeri menstruasi.
Creator
Rizkia Permata Putri
Publisher
Poltekkes Palembang Jurusan Kebidanan
Date
Tahun 2020
Contributor
Nesi Novita, S.SiT, M.Kes
Siti Hindun, SKM, M.Kes
Format
Pdf
Language
Bahasa Indonesia
Type
Skripsi