Dublin Core
Title
GAMBARAN PENERAPAN KOMPRES HANGAT
UNTUK MENURUNKAN HIPERTERMIA
PADA PASIEN DEMAM THYPOID
TAHUN 2020
UNTUK MENURUNKAN HIPERTERMIA
PADA PASIEN DEMAM THYPOID
TAHUN 2020
Subject
Thypoid Fever, Hyperthermia, Warm Compress
Description
ABSTRACT Yulianti, Mona 2020. An Overview of the Application of Warm Compresses to Reduce Hyperthermia in Typhoid Fever Patients. Diploma Program in Nursing DII, Department of Nursing, Polytechnic of Ministry of Health, Palembang. Supervisor (I) H.Sulaiman, S.Pd, SKM, S.Kep, M.Pd, M.Kes., Supervisor (II): Sukma Wicaturatmashudi, M.Kep, SP.KMB Background: Typhoid fever is an infectious disease that is transmitted through food and drink contaminated with Salmonella Typhi. Typhoid fever usually attacks the digestive tract with symptoms of fever for more than one week. Based on WHO data (World Health Organization) estimates the incidence rate worldwide around 17 million people per year, the death rate from typhoid fever reaches 600,000 and 70% of them occur in Asia . Based on WHO the number of typhoid fever sufferers in Indonesia reaches 81% per 100,000 (RI Ministry of Health, 2013).Method:This type of research is a narrative in the form of literature study using a library library. Criteria for articles / research results used in this study consisted of 5 articles / research results published online between 2015-2020. The article / research results are available in full text for researchers to use as data to be analyzed. Results: Based on research that has been done by experts regarding Warm Compress, the results of the Warm Compress can reduce Hyperthermia in Typhoid Fever Patients. Conclusion: it is hoped that the application of Warm Compress can increase patient knowledge in reducing hyperthermia and can be developed further and become learning for further research. ABSTRAK
Yulianti,Mona 2020. Gambaran Penerapan Kompres Hangat Untuk Menurunkan Hipertermia Pada Pasien Demam Thypoid. Program Diploma DII Keperawatan ,Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Palembang. Pembimbing (I) H.Sulaiman,S.Pd,SKM,S.Kep,M.Pd,M.Kes., Pembimbing (II) : Sukma Wicaturatmashudi,M.Kep,SP.KMB
Latar belakang : Demam tifoid adalah suatu penyakit infeksi yang ditularkan melalui makanan dan minuman yang terkontaminasi kuman Salmonella Typhi. Penyakit demam tifoid biasanya menyerang saluran pencernaan dengan gejala demam lebih dari satu minggu.Berdasarkan data WHO (World Health Organisation) memperkirakan angka insidensi di seluruh dunia sekitar 17 juta jiwa per tahun, angka kematian akibat demam tifoid mencapai 600.000 dan 70% nya terjadi di Asia. Berdasarkan WHO angka penderita demam tifoid di Indonesia mencapai 81% per 100.000 (DEPKES RI, 2013). Metode : Jenis penelitian ini adalah narasi dalam bentuk studi literatur menggunakan researt library . Kriteria artikel/hasil penelitian yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari 5 artikel/hasil penelitian yang di publikasikan secara online antara tahun 2015-2020. Artikel/hasil penelitian tersebut tersedia secara full teks untuk digunakan peneliti sebagai data untuk dianalisis. Hasil : Berdasarkan penelitian yang pernah dilakukan para ahli mengenai Kompres Hangat didapatkan hasil dari Kompres Hangat tersebut mampu menurunkan Hipertermia pada Pasien Demam Thypoid. Kesimpulan : Diharapkan dengan penerapan Kompres Hangat ini dapat meningkatkan pengetahuan pasien dalam menurunkan Hipertermia serta dapat dikembangkan lagi dan menjadi pembelajaran untuk penelitian selanjutnya.
Kata kunci : Demam Thypoid, Hipertermia, Kompres Hangat
Yulianti,Mona 2020. Gambaran Penerapan Kompres Hangat Untuk Menurunkan Hipertermia Pada Pasien Demam Thypoid. Program Diploma DII Keperawatan ,Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Palembang. Pembimbing (I) H.Sulaiman,S.Pd,SKM,S.Kep,M.Pd,M.Kes., Pembimbing (II) : Sukma Wicaturatmashudi,M.Kep,SP.KMB
Latar belakang : Demam tifoid adalah suatu penyakit infeksi yang ditularkan melalui makanan dan minuman yang terkontaminasi kuman Salmonella Typhi. Penyakit demam tifoid biasanya menyerang saluran pencernaan dengan gejala demam lebih dari satu minggu.Berdasarkan data WHO (World Health Organisation) memperkirakan angka insidensi di seluruh dunia sekitar 17 juta jiwa per tahun, angka kematian akibat demam tifoid mencapai 600.000 dan 70% nya terjadi di Asia. Berdasarkan WHO angka penderita demam tifoid di Indonesia mencapai 81% per 100.000 (DEPKES RI, 2013). Metode : Jenis penelitian ini adalah narasi dalam bentuk studi literatur menggunakan researt library . Kriteria artikel/hasil penelitian yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari 5 artikel/hasil penelitian yang di publikasikan secara online antara tahun 2015-2020. Artikel/hasil penelitian tersebut tersedia secara full teks untuk digunakan peneliti sebagai data untuk dianalisis. Hasil : Berdasarkan penelitian yang pernah dilakukan para ahli mengenai Kompres Hangat didapatkan hasil dari Kompres Hangat tersebut mampu menurunkan Hipertermia pada Pasien Demam Thypoid. Kesimpulan : Diharapkan dengan penerapan Kompres Hangat ini dapat meningkatkan pengetahuan pasien dalam menurunkan Hipertermia serta dapat dikembangkan lagi dan menjadi pembelajaran untuk penelitian selanjutnya.
Kata kunci : Demam Thypoid, Hipertermia, Kompres Hangat
Creator
MONA YULIANTI
Publisher
Poltekkes Kemenkes Palembang Jurusan Keperawatan Palembang
Date
2020
Contributor
H.Sulaiman,S.Pd,SKM,S.Kep,M.Pd,M.Kes
Format
PDF
Language
BAHASA INDONESIA
Type
KTI MAHASISWA