Dublin Core
Title
PENGARUH YOGA TERHADAP PENURUNAN NYERI HAID
PADA MAHASISWI KEBIDANAN DI STIKES AISYIYAH
PALEMBANG TAHUN 2018
PADA MAHASISWI KEBIDANAN DI STIKES AISYIYAH
PALEMBANG TAHUN 2018
Subject
Yoga, Nyeri Haid
Description
ABSTRAK
Puspasari, Rike. 2018. Pengaruh Yoga Terhadap Penurunan Nyeri Haid Pada
Mahasiswi Kebidanan Di STIKES Aisyiyah Palembang Tahun 2018. Skripsi,
Prodi D-IV Kebidanan Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Palembang.
Pembimbing (1) Eprila, SST, M.Keb, (II) Dahlianan, SKM, M.Kes.
Kata Kunci: Yoga, Nyeri Haid
Nyeri haid adalah nyeri yang dirasakan saat haid yang biasanya ditandai dengan rasa
kram yang terpusat pada abdomen bagian bawah. Prevalensi nyeri haid di Indonesia
tahun 2008 yaitu 64,25%. Yoga dipercaya dapat mengurangi cairan yang menumpuk
di bagian punggung yang menyebabkan nyeri saat haid. Penelitian ini dilakukan untuk
mengetahui pengaruh yoga terhadap penurunan nyeri haid pada mahasiswi kebidanan
di STIKES Aisyiyah Palembang.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan desain
eksperimental (quasy experimen) dengan rancangan one group pretest posttest.
Sampel penelitian ini adalah mahasiswi kebidanan di STIKES Aisyiyah Palembang
yang mengalami nyeri haid yang memenuhi kriteria keikutsertaan. Pengambilan
sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik kuota sampling.
Dari 30 responden, sebelum diberikan intervensi sebanyak 13 responden mengalami
nyeri haid dengan skala nyeri ringan, setelah diberikan intervensi seluruhnya tidak
lagi mengalami nyeri haid (100,0%), sedangkan 17 responden mengalami nyeri haid
dengan skala nyeri sedang sebelum diberikan intervensi, setelah dilakukan intervensi
sebanyak 6 responden tidak lagi mengalami nyeri haid (35,3%), 8 responden
mengalami nyeri haid dengan skala nyeri ringan (47,1%), dan 3 responden tetap
mengalami nyeri haid dengan skala nyeri sedang (17,6%). Hasil uji Wilcoxon
berdasarkan dari tabel hasil statistik didapatkan nilai p value sebesar 0,000 yang
berarti bahwa adanya pengaruh yang signifikan yang dirasakan responden setelah
dilakukan yoga. Gerakan yoga dapat merangsang tubuh untuk melepaskan opoid
endogen (senyawa yang berfungsi untuk menghambat nyeri) sehingga nyeri yang
dirasakan berkurang.
Adanya pengaruh yoga terhadap penurunan nyeri haid. Untuk peneliti selanjutnya
diharapkan dapat melakukan penelitian lebih lanjut tentang pengaruh yoga terhadap
penurunan nyeri haid dengan menggunakan rancangan eksperimen murni.
Daftar Bacaan: 35 (2005-2016)
Puspasari, Rike. 2018. Pengaruh Yoga Terhadap Penurunan Nyeri Haid Pada
Mahasiswi Kebidanan Di STIKES Aisyiyah Palembang Tahun 2018. Skripsi,
Prodi D-IV Kebidanan Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Palembang.
Pembimbing (1) Eprila, SST, M.Keb, (II) Dahlianan, SKM, M.Kes.
Kata Kunci: Yoga, Nyeri Haid
Nyeri haid adalah nyeri yang dirasakan saat haid yang biasanya ditandai dengan rasa
kram yang terpusat pada abdomen bagian bawah. Prevalensi nyeri haid di Indonesia
tahun 2008 yaitu 64,25%. Yoga dipercaya dapat mengurangi cairan yang menumpuk
di bagian punggung yang menyebabkan nyeri saat haid. Penelitian ini dilakukan untuk
mengetahui pengaruh yoga terhadap penurunan nyeri haid pada mahasiswi kebidanan
di STIKES Aisyiyah Palembang.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan desain
eksperimental (quasy experimen) dengan rancangan one group pretest posttest.
Sampel penelitian ini adalah mahasiswi kebidanan di STIKES Aisyiyah Palembang
yang mengalami nyeri haid yang memenuhi kriteria keikutsertaan. Pengambilan
sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik kuota sampling.
Dari 30 responden, sebelum diberikan intervensi sebanyak 13 responden mengalami
nyeri haid dengan skala nyeri ringan, setelah diberikan intervensi seluruhnya tidak
lagi mengalami nyeri haid (100,0%), sedangkan 17 responden mengalami nyeri haid
dengan skala nyeri sedang sebelum diberikan intervensi, setelah dilakukan intervensi
sebanyak 6 responden tidak lagi mengalami nyeri haid (35,3%), 8 responden
mengalami nyeri haid dengan skala nyeri ringan (47,1%), dan 3 responden tetap
mengalami nyeri haid dengan skala nyeri sedang (17,6%). Hasil uji Wilcoxon
berdasarkan dari tabel hasil statistik didapatkan nilai p value sebesar 0,000 yang
berarti bahwa adanya pengaruh yang signifikan yang dirasakan responden setelah
dilakukan yoga. Gerakan yoga dapat merangsang tubuh untuk melepaskan opoid
endogen (senyawa yang berfungsi untuk menghambat nyeri) sehingga nyeri yang
dirasakan berkurang.
Adanya pengaruh yoga terhadap penurunan nyeri haid. Untuk peneliti selanjutnya
diharapkan dapat melakukan penelitian lebih lanjut tentang pengaruh yoga terhadap
penurunan nyeri haid dengan menggunakan rancangan eksperimen murni.
Daftar Bacaan: 35 (2005-2016)
Creator
RIKE PUSPASARI
Publisher
KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA
POLITEKNIK KESEHATAN PALEMBANG
PROGRAM STUDI D-IV KEBIDANAN
TAHUN 2018
POLITEKNIK KESEHATAN PALEMBANG
PROGRAM STUDI D-IV KEBIDANAN
TAHUN 2018
Date
2018
Contributor
Eprila, SST, M.Keb
Format
PDF
Language
BAHASA INDONESIA
Type
SKRIPSI