HUBUNGAN KUMUR-KUMUR LARUTAN DAUN SIRIH TERHADAP PENURUNAN SKOR PLAK PADA ANAK DI SDN I3 PALEMBANG

HUBUNGAN KUMUR-KUMUR LARUTAN DAUN SIRIH TERHADAP PENURUNAN SKOR PLAK PADA ANAK DI SDN I3 PALEMBANG

Kata Kunci : Daun sirih, skor plak

Latar belakang : Daun sirih hijau (piper betle L.) merupakan salah satu tanaman yang digunakan oleh masyarakat Indonesia sebagai obat tradisional. Ekstrak daun sirih hijau mengandung senyawa antibakteri yang terdiri dari senyawa fenol dan turunannya, daun sirih memiliki aktivasi antimikroba terhadap bakteri yang berada di dalam mulut seperti Streptococcus mutans yang banyak terdapat pada plak gigi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kumur-kumur larutan daun sirih terhadap penurunan skor plak pada anak di SDN 13 Palembang. Metode Penelitian : jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah survei analitik dengan pendekatan cross sectional, dimana variabel penyebab dan akibat diukur pada waktu yang bersamaan. Jumlah sampel 60 yang dihitung menggunakan rumus L.R Gay. Analisa data yang digunakan adalah univariat dan bivariat. Hasil penelitian menunjukkan nilai p=0,005 (p<0,05) yang berarti terdapat hubungan antara kumur-kumur larutan daun sirih terhadap penurunan skor plak. Daun atsiri memiliki kemampuan menghambat pertumbuhan mikroba, sehingga efektif dalam mengendalikan plak. Saran : Perlu diadakan program UKGS (Usaha Kesehatan Gigi Sekolah) di SD Negeri 13 Palembang untuk menambah pengetahuan tentang kesehatan gigi dan mulut.

TRISNI PANDALITA

POLTEKKES KEMENKES PALEMBANG JURUSAN KEPERAWATAN GIGI

2018

drg. Sukarman, M. Kes

PDF

INDONESIA

KTI MAHASISWA