Dublin Core
Title
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN KELUARGA PADA PENDERITA STROKE NON HEMORAGIK DENGAN MASALAH HAMBATAN MOBILITAS FISIK DI
WILAYAH KERJA PUSKESMAS TALANG
BETUTU PADA TAHUN 2019
WILAYAH KERJA PUSKESMAS TALANG
BETUTU PADA TAHUN 2019
Subject
mobilitas fisik, ROM
Description
ABSTRAK
Asmani. 2019. Implementasi Keperawatan Keluarga Pada Penderita Stroke Non Hemoragik Dengan Masalah Hambatan Mobilitas Fisik Di Wilayah Kerja Puskesmas Talang Betutu Pada Tahun 2019. Program Studi Diploma III Keperawatan, Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Palembang. Pembimbing (I) : Hj. Nilai Utami N, SKM., M.Kes. Pembimbing (II) : Sherli Shobur, SKM., MKM
Latar Belakang: Stroke merupakan suatu keadaan yang timbul karena terjadi gangguan peredaran darah di otak yang menyebabkan terjadinya kematian jaringan otak sehingga mengakibatkan seseorang menderita kelumpuhan atau kematian. Kondisi itu disebabkan oleh tersumbatnya dan pecahnya pembuluh darah di otak. Stroke dapat menyebabkan hambatan mobilitas fisik. Rehabilitasi penderita stroke salah satunya dengan cara latihan ROM.
Tujuan Penelitian: Melakukan implementasi keperawatan keluarga berupa penyuluhan kesehatan tentang stroke, hambatan mobilitas fisik dan latihan ROM pada penderita stroke non hemoragik dengan masalah hambatan mobilitas fisik di Wilayah Kerja Puskesmas Talang Betutu.
Metode Penelitian: Studi kasus dengan fokus implementasi keperawatan keluarga. Subjek penelitian adalah 2 keluarga yang menderita stroke non hemoragik dengan masalah hambatan mobilitas fisik. Data dikumpulkan dengan wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, tindakan dan skala penilaian.
Hasil Penelitian: Pengetahuan keluarga mengalamai peningkatan setelah dilakukan penyuluhan kesehatan. Sebelum dilakukan latihan ROM, derajat kekuatan otot kedua klien kategori 3. Setelah dilakukan latihan ROM derajat kekuatan otot kedua klien menjadi kategori 4 hingga kategori 5.
Kesimpulan: Penyuluhan kesehatan dapat meningkat pengetahuan keluarga dank lien serta latihan ROM efektif dalam meningkatkan kekuatan otot ekstremitas penderita stroke.
Asmani. 2019. Implementasi Keperawatan Keluarga Pada Penderita Stroke Non Hemoragik Dengan Masalah Hambatan Mobilitas Fisik Di Wilayah Kerja Puskesmas Talang Betutu Pada Tahun 2019. Program Studi Diploma III Keperawatan, Jurusan Keperawatan Poltekkes Kemenkes Palembang. Pembimbing (I) : Hj. Nilai Utami N, SKM., M.Kes. Pembimbing (II) : Sherli Shobur, SKM., MKM
Latar Belakang: Stroke merupakan suatu keadaan yang timbul karena terjadi gangguan peredaran darah di otak yang menyebabkan terjadinya kematian jaringan otak sehingga mengakibatkan seseorang menderita kelumpuhan atau kematian. Kondisi itu disebabkan oleh tersumbatnya dan pecahnya pembuluh darah di otak. Stroke dapat menyebabkan hambatan mobilitas fisik. Rehabilitasi penderita stroke salah satunya dengan cara latihan ROM.
Tujuan Penelitian: Melakukan implementasi keperawatan keluarga berupa penyuluhan kesehatan tentang stroke, hambatan mobilitas fisik dan latihan ROM pada penderita stroke non hemoragik dengan masalah hambatan mobilitas fisik di Wilayah Kerja Puskesmas Talang Betutu.
Metode Penelitian: Studi kasus dengan fokus implementasi keperawatan keluarga. Subjek penelitian adalah 2 keluarga yang menderita stroke non hemoragik dengan masalah hambatan mobilitas fisik. Data dikumpulkan dengan wawancara, observasi, pemeriksaan fisik, tindakan dan skala penilaian.
Hasil Penelitian: Pengetahuan keluarga mengalamai peningkatan setelah dilakukan penyuluhan kesehatan. Sebelum dilakukan latihan ROM, derajat kekuatan otot kedua klien kategori 3. Setelah dilakukan latihan ROM derajat kekuatan otot kedua klien menjadi kategori 4 hingga kategori 5.
Kesimpulan: Penyuluhan kesehatan dapat meningkat pengetahuan keluarga dank lien serta latihan ROM efektif dalam meningkatkan kekuatan otot ekstremitas penderita stroke.
Creator
ASMANI
Publisher
POLITEKKES KEMENKES PALEMBANG
JURUSAN KEPERAWATAN PALEMBANG
JURUSAN KEPERAWATAN PALEMBANG
Date
2019
Contributor
Hj. Nilai Utami N, SKM., M.Kes.
Format
PDF
Language
BAHASA INDONESIA
Type
KTI MAHASISWA